Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi-JK Belum Bahas Calon Mensos Pengganti Khofifah

Kompas.com - 22/11/2017, 15:47 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla belum membahas nama pengganti Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berencana maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Timur 2018.

"Belum, belum (bahas). Bu Khofifah belum mengatakannya (lapor)," ucap Kalla di kantor Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (22/11/2017).

Menurut Kalla, Khofifah akan melapor kepada Presiden setelah semua partai pendukungnya resmi memberikan dukungan kepada dirinya dan pasangannya untuk maju Pilkada Jatim.

"Seperti yang disampaikan sendiri Ibu Khofifah, dia akan melapor ke Presiden setelah semuanya sudah lengkap, selesai," ujar Kalla.

(Baca juga: Khofifah: Bismillah, Mudah-mudahan Sinergisitas Warga Jawa Timur)

Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa (kiri) berharap dukungan yang diberikan DPP Golkar kepada dirinya dan Bupati Trenggalek Emil Dardak (kanan) akan mempermudah langkahnya memenangkan pemilihan gubernur Jawa Timur 2018. Jakarta, Rabu (22/11/2017). KOMPAS.com/ MOH NADLIR Menteri Sosial RI, Khofifah Indar Parawansa (kiri) berharap dukungan yang diberikan DPP Golkar kepada dirinya dan Bupati Trenggalek Emil Dardak (kanan) akan mempermudah langkahnya memenangkan pemilihan gubernur Jawa Timur 2018. Jakarta, Rabu (22/11/2017).
Kalla pun mengingatkan Khofifah agar tak lupa tanggung jawabnya sebagai pembantu Presiden, dengan alasan sibuk mempersiapkan diri ikut Pilkada Jatim.

"Kalau sangat sibuk urusan itu tentu mengurangi waktunya untuk kegiatan-kegiatan formal. Terkecuali kalau dia urus itu (Pilkada) hanya Sabtu-Minggu, seperti biasa lah bisa," kata dia.

(Baca juga: Hampir Pasti Maju Pilkada Jatim, Khofifah Belum Kirim Surat Pengunduran Diri ke Jokowi)

Dua partai politik telah secara resmi menyatakan dukungannya untuk mendukung Khofifah Indar Parawansa dengan Bupati Trenggalek Emil Dardak pada Pilkada Jawa Timur 2018. Dua partai itu adalah Partai Demokrat dan Golkar.

Sedangkan tiga parpol lainnya, Partai Nasdem, PPP, dan Partai Hanura belum secara resmi menyatakan dukungannya kembali, usai Khofifah menggandeng Emil Dardak sebagai pasangannya.

Kompas TV Menteri sosial dan Muslimat NU, Khofifah Indar Parawangsa, menanggapi dengan santai desakan kepada dirinya untuk mundur dari jabatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com