JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal PKB Daniel Johan menyatakan partainya mengecam keras konflik di Myanmar yang menjadikan etnis Muslim di Negara Bagian Rakhine sebagai korban.
"PKB mengecam keras setiap tindakan kekerasan yang terjadi, kekerasan tidak akan pernah jadi solusi, segera hentikan tindakan melawan kemanusiaan di Myanmar," kata Daniel dalam keterangan tertulis, Kamis (31/8/2017).
Oleh karena itu, ia menyatakan PKB akan menemui sejumlah pemuka agama Buddha di Indonesia untuk memahami fakta sesungguhhnya dan menggalang solidaritas bagi warga Rohingya. Hal itu akan dilakukan Ketua Umum PKB Muhaimim Iskandar dalam waktu dekat.
"Dalam waktu dekat Cak Imin (Muhaimin Iskandar) akan keliling menemui ulama Buddha untuk memahami fakta sesungguhnya, sekaligus menggalang solidaritas untuk warga Rohingya dan menyampaikan aspirasi para kiai atas masalah ini," kata Daniel.
Selain itu, Daniel menyatakan Cak Imin juga akan mendatangi Sekretariat ASEAN dan Duta Besar Myanmar bersama tokoh lintas agama. Ia berharap dengan menemui kedua pihak tersebut akan ada solusi yang bisa diambil untuk menyelesaikan permasalaham di Rohingnya.
"Selain menemui ulama Buddha, Cak Imin juga akan ke ASEAN dan Dubes Myanmar bersama tokoh lintas agama untuk mendorong tindakan tegas guna mewujudkan keadilan dan pedamaian bagi Rohingya," jelas Daniel.
Kekerasan mematikan semakin memburuk di negara bagian Rakhine, Myanmar, dalam tiga hari terakhir hingga Minggu (27/8/2017), dengan hampir 100 orang tewas.
Korban tewas meningkat karena bentrokan bersenjata antara tentara dan militan Rohingya berlanjut untuk hari ketiga, Minggu kemarin, seperti diberitakan kantor berita Perancis, AFP dan media Inggris, The Guardian.
Pemerintah telah mengevakuasi setidaknya 4.000 warga desa non-Muslim di tengah bentrokan yang berlangsung di Rakhine barat laut. Ribuan Muslim Rohingya melarikan diri ke Banglades.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.