Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Parlemen Siap Selenggarakan Sidang Tahunan MPR

Kompas.com - 09/08/2017, 18:21 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sidang tahunan Majelis Permusyawaratan Rakyat RI akan dilaksanakan 16 Agustus 2017. Sejumlah persiapan sudah mulai dilakukan. Deputi Persidangan Sekretariat Jenderal DPR RI Damayanti menjelaskan, acara akan terbagi menjadi tiga sesi.

"Pukul 09.00 Sidang Tahunan MPR RI Presiden menyampaikan kinerja pemerintah dan lain-lain, kira-kira pukul 10.30 sidang bersama dalam rangka HUT DPR RI, pukul 14.00 pidato Presiden penyampaian RAPBN 2018," kata Damayanti saat dihubungi, Rabu (9/8/2017).

Menurutnya, tak ada persiapan khusus untuk Sidang Tahunan tahun ini dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Namun untuk pelaksanaan sidang bersama, tahun ini dilakukan oleh DPD RI.

"Untuk sidang bersama tahun ini host-nya, yang melaksanakan itu DPD," ujarnya.

(Baca: Tak Lagi Setya Novanto, Istana Tunjuk Ketua MPR Baca Teks Proklamasi)

Sementara itu, Ketua Badan Urusan Rumah Tangga (BURT) Anton Sihombing menuturkan, persiapan dilakukan serinci mungkin. Mulai dari susunan letak parkir dan sarana-sarana lainnya, kebersihan dan keindahan taman hingga kesiapan ruangan.

Kesiapan sudah mencapai 80 persen. Adapun pengecekan akhir akan dilakukan H-1 acara.

"Kami siapkan apa yang dibutuhkan oleh protokol pemerintah, kami kerjakan semaksimal mungkin," tutur Anton.

Salah satu bagian terpenting, kata dia, adalah lift pada Gedung Nusantara yang nanti akan dipakai sebagai gedung penyelenggaraan acara. Semua pejabat negara termasuk presiden akan menggunakan lift tersebut.

"Jangan nanti lewat pejabat tinggi negara apalagi tamu negara lift-nya mati. Itu enggak boleh, kami enggak inginkan," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com