Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkumham: Yang Lama Sudah Banyak yang Terkontaminasi...

Kompas.com - 03/08/2017, 13:46 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly tidak berharap banyak pada generasi lama pegawai lembaga pemasyarakatan dalam hal perang terhadap pelanggaran di dalam Lapas.

"Yang lama-lama sudah banyak terkontaminasi. Banyak yang sudah enggak benarnya. Kita geser ke manapun begitu-begitu juga," ujar Yasonna di Kompleks Istana Presiden, Kamis (3/8/2017).

Maka, tidak heran meskipun sudah banyak kasus pengendalian perdagangan narkoba dari lapas terungkap, namun hingga saat ini kasus serupa masih saja terjadi.

Baru-baru ini, Satuan Tugas Narkoba Bareskrim Polri menggagalkan peredaran 120 bungkus ekstasi milik sindikat internasional asal Belanda. Belakangan, terungkap pengiriman barang haram itu dikendalikan dari dalam Lapas Nusakambangan.

 

(Baca: Napi Kendalikan Perdagangan Narkoba, Dua Pejabat Lapas Nusakambangan Dicopot)

Perkara itu pun berujung pada pencopotan dua pejabat Lapas Kelas I Batu, Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah. Oleh sebab itu, Yasona sangat berharap pada 14.000 pegawai baru hasil CPNS 2017.

Mereka diharapkan menggantikan para pegawai lama yang cenderung bermental korup.

"Kami akan gunakan fresh blood ini. Mereka akan di-training dengan Brimob, kami akan siapkan mentalnya dan juga ada supervisinya," ujar Yasona.

Sementara itu, untuk meminimalisir penyelewengan wewenang dari pegawai lama, Dirjen Pemasyarakatan Kemenkumham bekerjasama dengan TNI Angkatan Udara.

Sosok yang akan mengisi jabatan Kepala Lapas atau Kepala Satuan Pengamanan Lapas (KPLP), harus melalui asesmen di TNI AU terlebih dahulu.

Kompas TV Polisi Temukan Senjata Tajam dan Narkoba di Lapas Kerobokan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com