Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

71 Peserta Difabel Ikut Kompetisi Peserta "Bhayangkara Run" di Monas

Kompas.com - 16/07/2017, 10:51 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Polri menggelar kompetisi lari bertajuk "Bhayangkara Run" dalam rangkaian hari ulang tahun ke-71 Bhayangkara, Minggu (16/7/2017). Peserta lomba tak hanya dari Polri, tetapi juga masyarakat umum.

Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan, peserta lomba ini mencapai 10.000 orang.

"Ini juga menunjukkan atau image bahwa Jakarta kota yang aman," ujar Tito di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (16/7/2017).

Kategori lomba dibedakan dalam tiga kategori, yakni nomor lari 10 kilometer, 5 kilometer, dan pleton serasi dari Polda dan kesatuan Polri. Di antara peserta yang hadir, nampak puluhan peserta lari yang menggunakan kursi roda. Jumlahnya sekitar 71 orang.

(Baca juga: Tertarik Renang di Samudera Hindia sambil Nikmati Wisata Bengkulu?)

Salah satu pesertanya yakni Hariyan Tuah Miko (19) dari Kabupaten Takengon, Aceh. Ia mengikuti kategori lari lima kilometer.

"Kalau kursi roda dayung sendiri. Tidak ada kesulitan," kata Hariyan.

Bhayangkara Run bukan kompetisi lari pertama yang dia ikuti. Sebelumnya Hariyan pernah mengikuti lomba lari di Kemayoran sebelum bulan puasa. Setiap lomba lari yang diikuti, ia selalu mencapai garis finish.

"Saya sempat jadi atlet lari untuk difabel. Pernah mengikuti lomba lari khusus kaum difabel tingkat nasional," kata dia.

Kompas TV Tiga Polisi Korban Aksi Teroris Ini Terima Penghargaan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektare Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Jokowi Sebut Ada 78.000 Hektare Tambak Udang Tak Terpakai di Pantura, Butuh Rp 13 Triliun untuk Alih Fungsi

Nasional
Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Spesifikasi 2 Kapal Patroli Cepat Terbaru Milik TNI AL

Nasional
Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Jokowi Panen Ikan Nila Salin di Tambak Air Payau di Karawang

Nasional
Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Momen Hakim MK Tegur Kuasa Hukum Caleg yang Mendebatnya

Nasional
Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Kejar Pemerataan Dokter Spesialis, Kemenkes Luncurkan Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis RS Pendidikan

Nasional
Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Jokowi Bakal Bisiki Prabowo Anggarkan Program Budi Daya Nila Salin jika Menjanjikan

Nasional
Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Ma'ruf Amin: 34 Kementerian Sudah Cukup, tetapi Bisa Lebih kalau Perlu

Nasional
Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Ada Gugatan Perdata dan Pidana, KPK Mengaku Harus Benar-benar Kaji Perkara Eddy Hiariej

Nasional
Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Jokowi Resmikan Modeling Budi Daya Ikan Nila Salin di Karawang

Nasional
Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Jokowi Naik Heli ke Karawang, Resmikan Tambak Ikan Nila dan Cek Harga Pangan

Nasional
Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Sidang SYL, KPK Hadirkan Direktur Pembenihan Perkebunan Jadi Saksi

Nasional
Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Proyek Jet Tempur KF-21 Boramae dengan Korsel yang Belum Capai Titik Temu…

Nasional
Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Indonesia Kecam Serangan Israel ke Rafah, Minta PBB Bertindak

Nasional
Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Ganjar dan Anies Pilih Oposisi, Akankah PDI-P Menyusul?

Nasional
Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Kata Gibran soal Urgensi Adanya Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com