JAKARTA, KOMPAS.com - Enam orang korban ledakan bom Kampung Melayu dirawat di Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur, Rabu (24/5/2017) malam.
Lima orang luka-luka dan satu orang diketahui tewas.
Pengamanan RS Premier Jatinegara pun diperketat. Sejumlah polisi bersenjata dan petugas satpam berjaga-jaga di depan rumah sakit tersebut.
Awak media pun dilarang untuk meliput ke dalam rumah sakit.
Keluarga korban pun sudah berdatangan sejak tadi, antara lain keluarga Jihan, mahasiswi Universitas Azzahra serta keluarga Bripda Taufan.
Ibunda Taufan sempat berteriak histeris dari dalam mobil yang ia tumpangi, ketika hendak masuk kawasan RS Premier Jatinegara.
"Anakku, Taufan...," teriak Ibunda Taufan histeris.
(Baca juga: Sambil Menangis, Seorang Wanita Diduga Keluarga Korban Bom Kampung Melayu Datangi RS Premier Jatinegara)
Diketahui, mobil jenazah dari RS Polri juga sudah datang kurang lebih pada pukul 23.39 WIB tadi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.