Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagikan KIP, Jokowi Ingin Generasi Muda Indonesia Lebih Kompetitif

Kompas.com - 07/05/2017, 22:06 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menginginkan generasi muda Indonesia lebih kompetitif dalam persaingan global melalui pembagian kartu Indonesia pintar (KIP).

"Persaingan nanti semakin sulit, semakin sukar antarnegara. Oleh karena itu, kita persiapkan," ujar Jokowi di Lapangan Bola Gunung Tinggi, Desa Gunung Tinggi, Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Minggu (7/5/2017), seperti dikutip Antara.

Dalam kunjungan kerja ke sejumlah lokasi atau disebut lintas Nusantara itu, Presiden menyerahkan KIP, pemberian makanan tambahan (PMT), program keluarga harapan (PKH), dan kartu Indonesia sehat (KIS) kepada masyarakat di Kabupaten Tanah Bumbu.

(Baca: Jokowi Ingatkan Ibu-ibu, Kelak Persaingan Individu Kian Berat)

Sebanyak 395 KIP dibagikan kepada anak-anak di sekitar Kabupaten Tanah Bumbu yang dapat digunakan untuk membeli berbagai keperluan sekolah hingga melanjutkan sekolah.

"Kalau yang sudah berhenti (sekolah), ambil KIP dan sekolah lagi. Anak-anak kita harus sekolah, supaya bisa bersaing dengan semua negara," kata Jokowi.

Presiden yang dalam kunjungan itu didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi juga menyaksikan pembagian PKH sebagai perlindungan sosial bagi rumah tangga yang membutuhkan.

Masyarakat Tanah Bumbu juga mendapatkan bantuan di bidang kesehatan berupa PMT dan KIS.

Jokowi berpesan kepada masyarakat untuk memanfaatkan sejumlah kartu bantuan sosial itu sebaik-baiknya.

Dia juga meminta para petugas dapat memberikan pelayanan yang terbaik.

"Saya titip digunakan dengan sebaik-baiknya. Kalau ada yang pelayanan yang kurang baik, sampaikan ke bupati, ke gubernur, kalau tidak tembus sampaikan ke menteri," tutup Presiden mengakhiri sambutannya.

(Baca: Jokowi: Dana KIP Jangan Dibelikan Pulsa, Kalau Ketahuan, Kartunya Dicabut)

Sejumlah pejabat yang turut mendampingi Presiden Jokowi ke Tanah Bumbu yaitu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Nila Moeloek.

Lalu, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor, dan Bupati Tanah Bumbu Mardani Maming.

Kompas TV Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Kunjungi Kalimantan Selatan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com