Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Raja Salman Bertemu Keturunan Soekarno...

Kompas.com - 02/03/2017, 20:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Cucu proklamator Bung Karno adalah orang yang pertama kali dicari-cari Raja Arab Saudi Salman Abdulaziz bin Al-Saud begitu menginjakkan kaki di Indonesia, Rabu (1/2/2017).

Ketika itu, Raja Salman disambut Presiden Jokowi di Istana Bogor. Kebetulan, Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani yang juga cucu Bung Karno turut menyambut kedatangan Sang Raja.

Presiden Jokowi pun langsung mengenalkan Puan kepada Raja Salman. Raja terlihat menghormati Puan dan sempat berbincang singkat.

Masih teringat di memori Raja Salman akan kewibawaan dan keramahan Bung Karno semasa hidup.

Mengetahui kekaguman Raja Salman kepada sosok Bung Karno, Presiden Jokowi kembali mengatur pertemuan Raja dengan keturunan Bung Karno lainnya, Megawati Soekarnoputri yang juga Presiden kelima RI.

Laily Rachev - Biro Pers Setpres Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud bertemu Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani di Istana Merdeka didampingi oleh Presiden Joko Widodo, Kamis (2/3/2017).
Bertempat di Istana Merdeka, Jokowi mempertemukan Megawati yang didampingi Puan berbincang dengan Raja. Pertemuan ini dilakukan sebelum Raja bertemu ulama-ulama Indonesia.

Seperti tertangkap dalam kamera, pertemuan berlangsung santai selama 15 menit. Raja Salman lebih banyak bercerita dan direspon Megawati. Sementara Jokowi dan Puan lebih banyak mendengarkan.

Puan Maharani mengungkapkan ada hal unik soal cerita kedekatan Raja Arab Saudi dengan kakeknya, Bung Karno. Puan menuturkan Presiden Soekarno sempat membuatkan tempat tidur khusus untuk Raja tersebut.

“Jadi menceritakan bahwa waktu itu Raja Saudi ada yang bertemu dengan Bung Karno,  ini yang tadi kita bicara enggak tahu Raja Saudi yang mana, bahwa Raja Faisal atau Abdullah. Kemudian pada kesempatan itu raja yang mau datang ke Jakarta karena tinggi besar sekali nggak ada tempat tidur yang cukup, nah Bung Karno selaku arsitek membuat tempat tidur khusus untuk raja tersebut, rajanya lupa, sepanjang dua meter. Sekarang tempat tidur itu ada di Istana Bogor,” ujar Puan.

Di akhir perbincangan, Puan pun melontarkan permintaan untuk berswafoto bersama dengan Raja. Permintaan Puan itu kemudian disampaikan Presiden Jokowi kepada Raja Salman.

Raja Salman menyambut permintaan itu. Dengan menggunakan ponsel Puan, Raja Salman  berfoto bersama Megawati, Jokowi, dan tentunya Puan Maharani.

Biro Pers Sekretariat Presiden Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud disambut Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Rabu (1/3/2017). Saat tiba, Raja Arab Saudi terlihat menyapa Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 Suplier Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 Suplier Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

Nasional
KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

KPU Ungkap 13 Panitia Pemilihan di Papua Tengah yang Tahan Rekapitulasi Suara Berujung Dipecat

Nasional
Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen, Jokowi: Negara Lain Masuk Jurang, Kita Naik

Nasional
Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Eks Anak Buah SYL Beri Tip untuk Paspampres, Gratifikasi Disebut Jadi Kebiasaan

Nasional
TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

TPN Resmi Dibubarkan, Hasto Tegaskan Perjuangan Tetap Dilanjutkan

Nasional
Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Kelakar Jokowi soal Kemungkinan Pindah Parpol Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
 Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Gerindra Sebut Indonesia Negara Besar, Wajar Kementerian Diperbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com