Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pria Ini Tertangkap Tangan Pesta Sabu di Kamar Kos Ponorogo

Kompas.com - 26/12/2016, 23:42 WIB
Muhlis Al Alawi

Penulis

PONOROGO, KOMPAS.com - Tim Satuan Reserse dan Narkoba Polres Ponorogo membekuk dua pria penghuni kamar kos Yuvan di Jalan Sulawesi, Kelurahan Banyudono, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo.

Kedua pria berinisial WAR (46) dan SAR dibekuk polisi saat asyik mengisap sabu di kamarnya.

"Keduanya kami bekuk saat sementara mengisap sabu-sabu di kamar SAR. Keduanya tidak dapat mengelak karena polisi mendapati beberapa paket sabu di kantong celananya," ujar Kasubag Humas Polres Ponorogo, AKP Sudarmanto, Senin ( 26/12/2016).

Sudarmanto mengatakan, kedua pria berinisial WAR (46), warga Desa Sambungrejo, Kecamatan Merak Urak, Kabupaten Tuban, dan SAR (33), warga Desa Kaliwuluh, Kecamatan Kebakramat, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, ditangkap setelah polisi mendapatkan informasi dari masyarakat.

Warga setempat mencurigai aktivitas WAR dan SAR selama berada di dalam kos. Setelah anggota Satnarkoba Polres Ponorogo menyelidiki aktivitas keduanya, polisi lalu menangkapnya.

Saat menangkap kedua tersangka, polisi mendapati barang bukti sabu-sabu.

"Dari tangan tersangka WAR, polisi menyita satu bungkus plastik berisi sabu-sabu seberat 1,24 gram dan satu unit handphone merek Nokia," kata Sudarmanto.

Sedangkan dari tangan tersangka SAR, polisi menyita barang bukti empat paket plastik berisi sabu-sabu dengan total 0,98 gram.

Tak hanya itu, polisi juga menyita empat korek api gas, dua pipet kaca, lima sedotan, satu set alat pengisap bong, dan satu unit ponsel.

Sudarmanto menambahkan, kedua tersangka itu dijerat Pasal 112 ayat (1) dan atau Pasal 114 ayat (1) UU No. 35/2009 tentang Narkotika.

Saat ini, kedua tersangka ditahan di Mapolres Ponorogo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com