Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota Komisi I: Pesawat Tua Dimasukkan Museum Saja

Kompas.com - 19/12/2016, 16:53 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Komisi I Syaifullah Tamliha meminta agar TNI tak memaksakan pengoperasian pesawat tua seperti Hercules. Tamliha menuturkan, sulit mencari ketersediaan spare part pesawar berusia tua yang pabriknya sudah tertutup. 

"Kami berharap pesawat-pesawat milik TNI yang sudah tidak ada lagi pabrikanya itu dikandangkan saja ke hanggar pesawat untuk dijadikan sejenis museum untuk generasi muda bahwa kita (pernah) punya pesawat itu," kata Tamliha di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (19/12/2016).

Sebelumnya, peristiwa jatuhnya pesawat Hercules jenis C130 A-1334 milik TNI AU di Timika-Wamena, Papua, Minggu (18/12/2016), tercatat sebagai peristiwa kecelakaan pesawat TNI yang keenam kalinya.

(Baca: Kalla Sebut Pesawat Hercules Bisa Tahan hingga 50 Tahun)

Tamliha mengatakan, sudah seharusnya Panglima TNI dan Menteri Pertahanan tidak lagi menerima hibah pesawat dari luar negeri yang berujung pada pengeluaran negara yang justru bisa membengkak.

Ia berharap keduanya tegas menghentikan pembelian alutsista bekas, agar tak ada lagi pesawat yang jatuh dan korban lebih banyak lagi.

"Misalnya, F16 itu kan barang rongsokan kemudian kita kanibalkan di sini. Sementara kita ongkos kirim dan sebagainya kan menggunakan valuta asing dengan biaya sangat tinggi. Buktinya berjatuhan juga," ujar Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu.

"Oleh karena itu, hibah-hibah yang terutama pabriknya di Amerika atau Eropa sudah tutup, dihentikan saja pembeliannya," sambung dia.

(Baca: Isak Tangis Iringi Pemakaman Korban Jatuhnya Pesawat Hercules)

Pesawat Hercules C-130HS dengan nomor registrasi A-1334 jatuh di Wamena, Papua, Minggu pagi. Sebanyak 13 orang yang ada di dalam pesawat itu tewas.

Dua belas orang di antaranya adalah kru pesawat yang merupakan anggota tetap Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Sementara satu lagi adalah anggota TNI di Papua yang tengah menumpang. Pesawat itu merupakan hibah dari Australia dan mulai beroperasi pada Februari 2016 lalu.

Kompas TV Kecelakaan Pesawat Hercules C-130
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com