JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Hukum dan HAM akan mengirimkan warga binaan di lapas yang mengikuti program Pramuka untuk membantu masyarakat di lokasi banjir bandang di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Sebanyak 650 warga binaan akan membantu memperbaiki fasilitas di Garut.
"Kami punya Pramuka warga binaan di Lampung, Jawa, dan beberapa tempat di luar Jawa. Tahun lalu, mereka Jambore di Cibubur. Nanti mereka akan Jambore membantu masyarakat Garut," kata Yasonna, di Kemenkumham, Jakarta, Kamis (29/9/2016).
Yasonna mengatakan, kegiatan itu akan berlangsung selama dua hari, 14-15 Oktober 2016.
Kemenkumham akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah.
"Saya patut bangga warga binaan dapat berkontribusi terhadap masyarakat," ucap Yasonna.
Ia memaparkan, di lapas, para warga binaan mengikuti berbagai kegiatan positif, seperti membuat furniture, sarung tangan sepak bola, kopi, dan tas.
Bencana banjir bandang menerjang tujuh kecamatan di Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Selasa (20/9/2016) lalu. Status tanggap darurat bencana langsung diberlakukan selama sepekan.
Presiden Joko Widodo sendiri telah meninjau lokasi banjir bandang pada Kamis (29/9/2016) pagi.