Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Berusia 90 Tahun, Istri Bung Tomo Ingat Ulang Tahun Anak hingga Cicitnya

Kompas.com - 31/08/2016, 13:22 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Almarhum Sulistina Sutomo, istri pahlawan kemerdekaan Bung Tomo dikenang sebagai sosok yang menyayangi keluarga meski sudah berumur senja. Sulistina selalu ingat kepada cucu hingga cicitnya.

"Dia juga care. Meski sudah 90 tahun, masih ingat ulang tahun cucunya, anakku, cicitnya," kata cucu mendiang Sulistina Sutomo, Wida Sulistomo di rumah duka di bilangan Jakarta Selatan, Rabu (31/8/2016).

Ia mengatakan, almarhum selalu memberi kado dan menelpon jika keluarga seperti cucu dan cicit berulang tahun. Wida juga menceritakan, almarhum juga dikenang sering mengajak cucunya bermain.

"Meskipun unurnya (Sulistina Soetomo) sudah tua, memori ingatannya masih bagus," ujar Wida.

(Baca: Cerita Romantis Sulistiana dengan Bung Tomo dalam Kenangan Sang Cucu....)

Jenazah istri Pahlawan Nasional Bung Tomo, Sulistina Sutomo diberangkatkan ke Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 10.20 WIB, Rabu (31/8/2016). Sulistina akan dimakamkan di Surabaya. Putra Bung Tomo, Bambang Sulistomo beserta keluarga turut berangkat ke Surabaya.

"Nanti kira-kira sampai sana (Surabaya) jam 2-3 siang. Dishalatin di Masjid Agung Surabaya," kata Bambang Sulistomo, di Rumah Duka, kawasan CIlandak Barat, Jakarta, Rabu.

(Baca: Sulistina Sutomo Akan Dimakamkan di Sebelah Makam Bung Tomo)

Sulistina Sutomo meninggal dunia dalam usia 91 tahun, Rabu (31/8/2016) dini hari. Ia mengembuskan napas terakhir setelah beberapa hari menjalani perawatan di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Bambang Sulistomo mengatakan, ibunya sudah lama menderita radang paru-paru.

"Kata dokter, sempat kemasukan makanan, tapi sudah dibersihkan," ucap Bambang.

Sampai di Surabaya, jenazah Sulistina akan dishalatkan di Masjid Agung Al-Akbar Surabaya. Jenazahnya akan dimakamkan di sisi makam Bung Tomo di Tempat Pemakaman Umum Jalan Ngagel Surabaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Soroti DPT Pilkada 2024, Bawaslu: Pernah Kejadian Orang Meninggal Bisa Memilih

Nasional
Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Direktorat Kementan Siapkan Rp 30 Juta Tiap Bulan untuk Keperluan SYL

Nasional
Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Setuju Sistem Pemilu Didesain Ulang, Mendagri: Pilpres dan Pileg Dipisah

Nasional
Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Menko Airlangga: Kewajiban Sertifikasi Halal Usaha Menengah dan Besar Tetap Berlaku 17 Oktober

Nasional
Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Serius Transisi Energi, Pertamina Gandeng KNOC dan ExxonMobil Kembangkan CCS

Nasional
Bawaslu Akui Kesulitan Awasi 'Serangan Fajar', Ini Sebabnya

Bawaslu Akui Kesulitan Awasi "Serangan Fajar", Ini Sebabnya

Nasional
Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Kontras Desak Jokowi dan Komnas HAM Dorong Kejagung Selesaikan Pelanggaran HAM Berat Secara Yudisial

Nasional
Anggota DPR-nya Minta 'Money Politics' Dilegalkan, PDI-P: Cuma Sarkas

Anggota DPR-nya Minta "Money Politics" Dilegalkan, PDI-P: Cuma Sarkas

Nasional
Duit Rp 5,7 Miliar Ditjen Holtikultura Kementan Diduga Dipakai untuk Keperluan SYL

Duit Rp 5,7 Miliar Ditjen Holtikultura Kementan Diduga Dipakai untuk Keperluan SYL

Nasional
Pengamat Nilai Ada Niat Menjaga Kekuasaan yang Korup di Balik Revisi UU Penyiaran

Pengamat Nilai Ada Niat Menjaga Kekuasaan yang Korup di Balik Revisi UU Penyiaran

Nasional
Istana Beri Santunan untuk Warga yang Terdampak Hempasan Heli Jokowi

Istana Beri Santunan untuk Warga yang Terdampak Hempasan Heli Jokowi

Nasional
Profil Juri Ardiantoro, Timses Prabowo-Gibran yang Jadi Stafsus Jokowi

Profil Juri Ardiantoro, Timses Prabowo-Gibran yang Jadi Stafsus Jokowi

Nasional
Pimpinan Komisi II DPR Sebut 70 Persen Komisioner KPU Se-Indonesia 'Tidak Layak Pakai'

Pimpinan Komisi II DPR Sebut 70 Persen Komisioner KPU Se-Indonesia "Tidak Layak Pakai"

Nasional
Bahas Kerja Sama Keamanan dengan Turkiye, Menko Polhukam Bicara Penanggulangan Terorisme hingga Kepolisian

Bahas Kerja Sama Keamanan dengan Turkiye, Menko Polhukam Bicara Penanggulangan Terorisme hingga Kepolisian

Nasional
Kunjungan ke Sultra, Komisi III DPR Ingin Cek Dugaan Praktik Mafia Tambang Ilegal

Kunjungan ke Sultra, Komisi III DPR Ingin Cek Dugaan Praktik Mafia Tambang Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com