Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AJI Berikan Tasrif Award kepada Forum LGBTIQ dan IPT 1965

Kompas.com - 27/08/2016, 03:53 WIB
Dimas Jarot Bayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) memberikan penghargaan Tasrif Award kepada kelompok-kelompok yang dinilai memperjuangkan kebebasan berekspresi di Indonesia.

Menurut Ketua AJI Suwarjono, tema peringatan hari ulang tahun ke-22 AJI, "Media, Ekspresi, Keberagaman” merupakan bentuk keprihatinan AJI atas maraknya tindakan antikeberagaman, intoleransi, dan antipluralisme pada 2016.

“AJI tidak ingin kehidupan berdemokrasi tercabik-cabik oleh sekelompok masyarakat. Masyarakat harus terus diingatkan pentingnya pluralisme,” ujar Suwarjono, saat peringatan HUT ke-22 tahun AJI, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Alasan pemilihan tema kebebasan berekspresi karena banyaknya pelarangan dan pembubaran, seperti pelarangan pemutaran film dan peredaran penerbitan pers kampus, pembubaran pertunjukan seni di Bandung, hingga aksi intoleran yang menyerang tempat ibadah.

"Kebebasan berekspresi, sebagai bagian dari hak asasi manusia, diatur dalam Pasal 19 DUHAM dan Pasal 28F Undang-undang Dasar 1945. Di dalamnya mencakup dua hal mendasar, yaitu hak untuk memperoleh informasi dan hak untuk berekspresi," kata Suwarjono.

Pada peringatan ulang tahunnya kali ini, AJI memberikan penghargaan Tasrif Award kepada Forum Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender, Interseksual dan Queer (LGBTIQ) yang terdiri dari sejumlah organisasi, individu dan kelompok yang memperjuangkan LGBT di Indonesia.

Penghargaan juga diberikan kepada Kelompok International People Tribunal (IPT) 1965 yang terdiri dari para korban, peneliti, advokat, praktisi hukum dan sejumlah organisasi yang peduli terhadap penyelesaian tragedi 1965.

“Sesuai dengan spirit kebebasan berekspresi, tahun ini AJI memberikan penghargaan Tasrif Award kepada pejuang-pejuang kebebasan berekspresi serta mereka yang tak lelah mencari dan menegakkan keadilan,” kata Ketua Panitia HUT AJI, A. B. Kurniawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com