Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perpustakaan Nasional Gelar Malam Penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka

Kompas.com - 16/08/2016, 20:21 WIB
Fachri Fachrudin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perpustakaan Nasional menggelar malam penghargaan Nugra Jasadarma Pustaloka, di Balai Kartini, Jakarta Pusat, Selasa (16/8/2016).

Kepala Humas Perpustakaan Nasional Nurhadisaputra mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk penghargaan tertinggi yang diberikan Perpustakaan Nasional kepada pihak-pihak yang dinilai telah berkontribusi besar bagi pengembangan perpustakaan dan minat baca di daerahnya.

"Kiprah dan latar belakang mereka sangat beragam. Ada yang mendirikan taman baca di sela-sela aktivitasnya menjadi penambal ban, penjual jamu keliling, berkeliling pulau dengan perahu bermuatan buku, dan lain-lain," ujar Nurhadisaputra.

Nugra Jasadarma Pustaloka, kata dia, juga diberikan kepada para pemimpin daerah yang dianggap berhasil memfasilitasi dan mendorong budaya membaca dengan menyediakan berbagai sarana dan prasarana.

"Hal ini menjadi penting dilakukan karena minat baca merupakan modal dasar untuk memperbaiki minat baca masyarakat saat ini," kata dia.

"Perpustakaan merupakan media penerang terhadap perkembangan intelektual masyarakat," tambah Nurhadisaputra.

Dalam gelaran penghargaan ini, ada 13 kategori penghargaan yang akan diberikan, baik dari elemen masyarakat, instansi, maupun unsur pemerintah.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Perpustakaan Nasional Muhammad Syarif Bando dan Duta Baca Indonesia 2016 Najwa Shihab.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Segini Harta Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendi yang Dicopot dari Jabatannya

Segini Harta Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendi yang Dicopot dari Jabatannya

Nasional
Pemerintah Disebut Setuju Revisi UU MK Dibawa ke Rapat Paripurna untuk Disahkan

Pemerintah Disebut Setuju Revisi UU MK Dibawa ke Rapat Paripurna untuk Disahkan

Nasional
Hari Ketiga di Sultra, Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro dan Bagikan Bansos Beras

Hari Ketiga di Sultra, Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro dan Bagikan Bansos Beras

Nasional
Ketua Dewas KPK Sebut Laporan Ghufron ke Albertina Mengada-ada

Ketua Dewas KPK Sebut Laporan Ghufron ke Albertina Mengada-ada

Nasional
Revisi UU MK yang Kontroversial, Dibahas Diam-diam padahal Dinilai Hanya Rugikan Hakim

Revisi UU MK yang Kontroversial, Dibahas Diam-diam padahal Dinilai Hanya Rugikan Hakim

Nasional
MK Akan Tentukan Lagi Status Anwar Usman dalam Penanganan Sengketa Pileg

MK Akan Tentukan Lagi Status Anwar Usman dalam Penanganan Sengketa Pileg

Nasional
Sidang Putusan Praperadilan Panji Gumilang Digelar Hari Ini

Sidang Putusan Praperadilan Panji Gumilang Digelar Hari Ini

Nasional
Mati Suri Calon Nonpartai di Pilkada: Jadwal Tak Bersahabat, Syaratnya Rumit Pula

Mati Suri Calon Nonpartai di Pilkada: Jadwal Tak Bersahabat, Syaratnya Rumit Pula

Nasional
Anak SYL Minta Uang Rp 111 Juta ke Pejabat Kementan untuk Bayar Aksesori Mobil

Anak SYL Minta Uang Rp 111 Juta ke Pejabat Kementan untuk Bayar Aksesori Mobil

Nasional
PKB Mulai Uji Kelayakan dan Kepatutan Bakal Calon Kepala Daerah

PKB Mulai Uji Kelayakan dan Kepatutan Bakal Calon Kepala Daerah

Nasional
SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

SYL Mengaku Tak Pernah Dengar Kementan Bayar untuk Dapat Opini WTP BPK

Nasional
Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Draf RUU Penyiaran: Lembaga Penyiaran Berlangganan Punya 6 Kewajiban

Nasional
Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Draf RUU Penyiaran Wajibkan Penyelenggara Siaran Asing Buat Perseroan

Nasional
Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Draf RUU Penyiaran Atur Penggabungan RRI dan TVRI

Nasional
[POPULER NASIONAL] 'Curhat' Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

[POPULER NASIONAL] "Curhat" Agus Rahardjo saat Pimpin KPK | Banjir Bandang di Sumbar Tewaskan Lebih dari 40 Orang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com