Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanura: Ahok Pilih Jalur Parpol Bukan Inkonsisten, tetapi Justru Tak Egois

Kompas.com - 28/07/2016, 12:15 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok akhirnya memilih maju dalam Pilkada DKI 2017 lewat jalur partai politik. 

Sekretaris Fraksi Partai Hanura Dadang Rusdiana mengatakan, keputusan Ahok tersebut dibuat berdasarkan saran dan pertimbangan semua pihak. Oleh karena itu, siapapun tak bisa berdebat dalam proses ini.

Menurut dia, Teman Ahok juga perlu berpikir realistis. Pasalnya, sudah banyak ganjalan terhadap Ahok yang sebelumnya berniat maju lewat jalur perseorangan.

"Ada orang dan kelompok yang tidak suka sama Ahok dan mencoba mengganjal dari aspek prosedural yang aneh-aneh termasuk masalah verifikasi calon independen," kata Dadang melalui pesan singkat, Kamis (28/7/2016).

(baca: Ahok Pilih Jalur Parpol pada Pilkada DKI Jakarta 2017)

Dadang menuturkan, kepentingan Jakarta adalah sama-sama menata kota dengan memenangkan Ahok.

Karena itu, kata dia, hal terpenting adalah Ahok bisa mencalonkan diri dan terpilih kembali menjadi Gubernur DKI Jakarta. Soal jalur yang dipilih Ahok seharusnya tidak perlu diperdebatkan lagi.

(baca: Ahok: Anda Kumpulkan KTP Pengin Saya Jadi Gubernur atau Melawan Parpol?)

Ia menambahkan, kalau pun Ahok dulu sempat menolak jalur parpol, tetapi kini berubah sikap, hal itu bukan bentuk inkonsistensi. Ia menganggap Ahok mendengarkan saran dari banyak pihak.

"Itu bukan menunjukan inkonsistensi, tapi justru menunjukan bahwa Ahok pun tidak egois dan dia mau mendengarkan saran yang lain. Tergantung dari sisi mana kita melihat," kata Anggota Komisi X DPR itu.

(baca: "Teman Ahok": Perjuangan Kumpulkan Satu Juta Data KTP Tidak Sia-sia)

Ahok sebelumnya memutuskan maju melalui jalur partai politik dalam Pilkada DKI 2017. Tiga parpol sudah menyatakan mendukung Ahok, yakni Golkar, Nasdem, dan Hanura.

Ahok juga menunjuk politisi Partai Golkar Nusron Wahid menjadi ketua tim pemenangan.

(baca: Ahok Segera Temui Megawati Setelah Putuskan Maju lewat Parpol)

Ia menyampaikan keputusan ini pada acara halalbihalal bersama relawan "Teman Ahok" di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (27/7/2016) petang.

Kompas TV Ahok Pastikan Maju Pilgub Lewat Parpol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com