Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Penting dan Menarik yang Mungkin Anda Lewatkan Kemarin

Kompas.com - 02/07/2016, 06:00 WIB

1. KPK Tangkap Panitera PN Jakarta Pusat

Komisi Pemberantasan korupsi kembali melakukan penangkapan, Jumat (1/7/2016). Kali ini yang ditangkap tangan adalah Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, M Santoso.

Dari tangan Santoso KPK mengamankan uang yang diduga suap sebesar 25.000 dollar Singapura atau sekitar Rp 273 juta. Uang tersebut diduga terkait kasus perdata antara PT DKI dan PT MMS.

Ikuti perkembangan berita ini dalam topik KPK Tangkap Panitera PN Jakarta Pusat 

2. MUI Prediksi Tak Ada Perbedaan Idul Fitri 2016

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin memperkirakan tahun ini tak akan ada perbedaan waktu perayaan Hari Raya Idul Fitri.

Menurut kalender, Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Rabu, 6 Juli 2016. Sidang penetapan (isbat) 1 Syawal 1437 Hijriah akan digelar Senin, 4 Juli 2016.

Baca beritanya di sini.

Christine Ay Tjoe
3. Wanita Indonesia Pertama yang Gelar Eksibisi Tunggal di Inggris

Tak banyak diberitakan. Christina Ay Tjoe menjadi seniman wanita Indonesia pertama yang menggelar eksibisi tunggal di Ingris. Ia adalah seorang pelukis abstrak ekspresionis.

Eksibisi karya Ay Tjoe digelar di cabang Bermondsey dari galeri ternama White Cube yang juga menjadi rumah untuk seniman kelas dunia seperti Tracey Emin, Damien Hirst dan Marc Queen.

Baca beritanya di sini.

4. Sebanyak 2,3 Juta Warga Inggris Menyesal Pilih Brexit

Hasil penelitian terbaru di Inggris menunjukkan, 2,3 juta pemilih “leave” atau Inggris keluar dari Uni Eropa, yang dikenal dengan Britain Exit atau Brexit, menyesalkan pilihannya.

Ada sejumlah isu krusial yang menjadi konsekuensi pilihan keluar dari Uni Eropa. Di antaranya adalah pembatasan imigrasi dan mengakhiri pasar bebas tenaga kerja.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Nasional
Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Nasional
Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Nasional
Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Nasional
Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Nasional
Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Nasional
Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Nasional
Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Ditinggal Jokowi, PDI-P Disebut Bisa Menang Pileg karena Sosok Megawati

Nasional
Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Rakernas V PDI-P Rekomendasikan ke Fraksi DPR Dorong Kebijakan Legislasi Tingkatkan Kualitas Demokrasi Pancasila

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com