Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Canho Pasirua, Kisah Pianis Cilik Indonesia untuk Ajang Internasional

Kompas.com - 30/06/2016, 20:44 WIB
Pascal S Bin Saju

Penulis

“Saya sangat terharu dan yakin anak kita (Canho) ini sangat berbakat. Dia bisa memainkan musik klasik yang sudah tidak bisa dimainkan oleh kebanyakan musisi saat ini,” kata Valens.

Jalan Canho untuk ikut berlaga di pentas dunia makin terbuka lebar meski sang bunda, Ermelinda Ndiki, sudah hampir kehilangan daya.

Sebelumnya Ermelinda sudah dua kali ke Jakarta untuk mengurusi keberangkatan anaknya ke AS namun sebanyak itu pula dia gagal.

Dari Ende, Flores, Ermelinda dan putranya Canho hanya berbekal uang yang sangat jauh dari yang dibutuhkan. Dua kali mengurusi visa namun dua kali pula gagal.

Selalu ada jalan buat mereka yang dengan gigih berdoa dan berikhtiar. 

Dalam waktu singkat diputuskan untuk diadakan konser penggalangan dana. Beberapa tokoh NTT pula yang membantu untuk kelancaran pengurusan visa bagi Canho dan ibunya.

“Ini di luar dugaan saya. Terima kasih kepada Valens Daki So'o dan tokoh NTT yang berperan membantu kami,” tutur Ermelinda.

Apa Kabar Indonesia

Acara penggalangan dana semalam diapresiasi beberapa pengusaha Jakarta dan tokoh asal NTT meskipun undangan disebarkan hanya satu hari menjelang konser.

Wartawan senior Karni Ilyas yang terpesona dengan penampilan pianis cilik asal NTT ini langsung meminta Canho tampil dalam acara Apa Kabar Indonesia Pagi TV One, Sabtu (2/7/2016).

Di Long Beach, California, Canho akan berkompetisi dengan anak-anak sebaya dari 54 negara.

Canho Pasirua lahir di Ende, Flores, 2 November 2004 dari pasangan Kristoforus Jambru dan Ermelinda Ndiki.

Awal belajar musik sejak umur tiga tahun (2007) di bawah bimbingan sang ayah sendiri.

Pada usia empat tahun, Canho mengikuti kursus musik di Affrettando Music Course, Ende (2009).

Kursus yang sama dilakoni juga di tahun 2010 dan 2012. Saat usia 10 tahun, Canho menggelar konser solo piano di beberapa kota di Flores.

Akhir Desember 2015, Canho mengikuti audisi kejuaraan dunia seni pertunjukan yang digelar WCOPA Indonesia.

Pada 24 Februari 2016, WCOPA Indonesia menyatakan Canho lolos audisi untuk musik instrumental (piano) dan berhak mengikuti World Championship of Performing Arts 2016 di Long Beach, California.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com