Terduga teroris meninggal
Seorang terduga teroris, Siyono (34), asal Klaten, Jawa Tengah, yang ditangkap Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri pada 9 Maret, hari Jumat (11/3) meninggal. Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Siane Indriani, pun meminta Polri untuk mengklarifikasi penyebab kematian Siyono.
"Harus ada otopsi untuk menyimpulkan penyebab kematiannya, dan harus ada pertanggungjawaban terbuka," kata Siane yang khawatir penyebab kematian Siyono karena dugaan penyiksaan.
Wagiyono (44), kakak Siyono, mengaku tak tahu penyebab kematian adiknya. Sejauh ini, jenazah Siyono sudah dijemput dan dibawa pulang ke Klaten.
Berita kematian Siyono dibenarkan oleh Kepala Polri Jenderal (Pol) Badrodin Haiti.
"Laporan dari Densus 88, yang bersangkutan (Siyono) meninggal dalam pengembangan anggota Densus," ujar Badrodin, yang memastikan bahwa Siyono tewas bukan karena kekerasan penyidik Polri. (VDL/SAN/GAL)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.