JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian mengatakan, ditemukan enam bom yang belum meledak saat pihaknya melakukan penyisiran di lokasi serangan teror di sekitar Gedung Sarinah, Jakarta.
Penyisiran dilakukan setelah semua pelaku penyerangan tewas. Namun, ia tidak menjabarkan di mana saja bom tersebut ditemukan.
"Ada enam bom, lima bom kecil sekepalan tangan," kata Kapolda saat jumpa pers di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (14/1/2016) sore.
Kapolda mengatakan, lima bom kecil yang ditemukan itu merupakan rakitan yang mirip granat. Satu bom lainnya sebesar kaleng biskuit.
Dari pelaku, kata Kapolda, disita satu senjata api jenis FN rakitan. Pelaku berjumlah lima orang dan semuanya tewas.
Dalam penyerangan itu, dua warga sipil tewas. Satu orang warga negara Kanada dan satu orang warga negara Indonesia (identitas belum diketahui).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.