Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ke Parlemen Jepang, Delegasi DPR Bahas Kerja Sama hingga Foto-foto

Kompas.com - 10/11/2015, 17:41 WIB
Ihsanuddin

Penulis

TOKYO, KOMPAS.com - Delegasi Dewan Pimpinan Rakyat RI berkunjung ke Parlemen Jepang di Tokyo, Selasa (10/11/2015).

Rombongan yang dipimpin oleh Ketua DPR Setya Novanto dan Wakil Ketua DPR Fadli Zon itu membahas berbagai bentu kerja sama antarparlemen, hingga menyempatkan untuk berfoto.

Pantauan Kompas.com, rombongan tiba di Bandara Haneda, Tokyo, pada Selasa pagi pukul 10.00 waktu setempat. Pada siangnya, mereka langsung melakukan sederet pertemuan di Kompleks Parlemen Jeang yang bangunannya sangat luas.

Pertemuan pertama dilakukan dengan Ketua Asosiasi Indonesia-Jepang, Yasuo Fukuda, pukul 14.30 waktu setempat.

Yasuo menyambut baik kedatangan para anggota DPR RI. Dia melihat banyak manfaat yang bisa didapat parlemen Indonesia dalam komunikasi dengan parlemen Jepang.

Mantan Perdana Menteri Jepang ini menjelaskan tentang Asosiasi Indonesia-Jepang yang terbilang besar. Ada 200 perusahaan swasta dan 350 anggota pribadi yang tergabung di asosiasi tersebut.

Dia berharap asosisasi ini bisa terus menunjang hubungan bisnis antara Indonesia dan Jepang. Pertemuan kedua dilanjutkan dengan Speaker of the Representatives (Ketua DPR) Oshima Tamori dan Speaker of the Councillors (Ketua DPD) Masaaki Yamazaki.

Oshima memuji Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan Asia Tenggara.

"Saya menilai Indonesia adalah negara terbesar di Asean, dan punya pengaruh yang besar," kata Oshima.

Oshima mengaku sangat senang Novanto bisa hadir memenuhi undangan dari parlemen Jepang. Dia meyakini, kunjungan Novanto ini akan semakin mempererat hubungan Indonesia-Jepang terutama dalam menjalin kerja sama di berbagai bidang.

Usai pertemuan, Novanto dan rombongan diajak untuk meninjau ruang rapat paripurna yang biasa digunakan oleh parlemen Jepang. Dibanding ruang paripurna yang ada di Indonesia, ruang ini berumur lebih tua dan mempunyai kesan historis.

Ihsanuddin Ketua DPR Setya Novanto dan rombongan berkunjung ke Kompleks Parlemen Jepang, di Tokyo, Selasa (10/11/2015).
Novanto pun diberi kesempatan untuk mencicipi kursi pimpinan sidang parlemen Jepang. Momen itu tak dilewatkan oleh anggota parlemen Jepang dan Indonesia untuk berfoto bersama.

Selain Novanto, turut hadir dalam rombongan ini yakni Roem Kono (Golkar), Robert Joppy Kardinal (Golkar), Ahmad Muzani (Gerindra), Fary Djemi Francis (Gerindra), Aryo Djojohadikusumo (Gerindra), Helmy Faishal Zaini (PKB), Epyardi Asda (PPP), Melani Leimena Suharli (Demokrat), dan Nurdin Tampubolon (Hanura).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com