Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelaparan, Dua Menteri Makan di Warteg Seberang Istana

Kompas.com - 06/10/2015, 22:43 WIB
Agung Kurniawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — "Menteri juga manusia." Kalimat itu menggambarkan dua menteri Kabinet Kerja yang tak kuat menahan lapar setelah melakukan kegiatan seharian. Keduanya, yaitu Menteri Perindustrian Saleh Husin serta Menteri Tenaga Kerja Muhammad Hanif Dhakiri, lantas makan di warung tegal yang letaknya tak jauh dari Istana Negara. Turut juga Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid.

Seusai mengikuti peluncuran program "Investasi Padat Karya untuk Menciptakan Lapangan Kerja" di salah satu pabrik sepatu di Balaraja, Tangerang, dari siang hingga menjelang sore, sebagian menteri meluncur ke Istana Negara untuk menuntaskan agenda selanjutnya.

"Iya, tadi kami mendampingi Pak Presiden Jokowi di Tangerang. Seharian belum makan, di lokasi acara juga tidak sempat, makanya kami bertiga mampir ke warteg sambil nunggu rapat terbatas pukul 17.00 mendatang," kata Menperin Saleh Husin, Senin (5/10/2015).

Rapat terbatas yang mereka tunggu yaitu membahas Kredit Usaha Rakyat yang dipimpin oleh Presiden RI di Kantor Presiden.

Telanjur masuk Kompleks Istana, trio itu lantas berjalan kaki menyeberangi Jalan Ir H Juanda untuk makan di warteg kaki lima.

"Jarang-jarang kita begini. Apalagi kalau sore hari angin dari arah Istana yang banyak pohon, terasa segar. Sejuk," kata Saleh.

Menurut dia, rasa lapar turut membuat makanan pinggir jalan yang disantap terasa nikmat. Ini sekaligus, imbuh Saleh, mengingatkan agar kita selalu bersyukur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan di Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Pemerintah Belum Terima Draf Resmi RUU Penyiaran dari DPR

Nasional
Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Akui Cita-citanya adalah Jadi Presiden, Prabowo: Dari Kecil Saya Diajarkan Cinta Tanah Air

Nasional
Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Budi Arie: Pemerintah Pastikan RUU Penyiaran Tak Kekang Kebebasan Pers

Nasional
Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Perayaan Trisuci Waisak, Menag Berharap Jadi Momentum Rajut Kerukunan Pasca-Pemilu

Nasional
Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Vendor Kementan Disuruh Pasang 6 AC di Rumah Pribadi SYL dan Anaknya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com