JAKARTA, KOMPAS.com - DPR RI menggelar paripurna ke-2 masa sidang I tahun 2015-2016 dengan agenda pembahasan RUU APBN Tahun Anggaran 2016 serta nota keuangan. Selain itu, dijadwalkan penetapan nama-nama anggota fraksi dalam Alat Kelengkapan DPR.
Saat membuka paripurna, pimpinan rapat Taufik Kurniawan menyampaikan belasungkawa terkait jatuhnya pesawat Trigana Air di Oksibil, Papua, Minggu (16/8/2015).
"Innalillah Wainna Illaihi Radjiun. Kami mengucapkan duka cita atas kejadian Trigana Air di Papua," kata Taufik di ruang rapat Paripurna, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Taufik meminta anggota DPR yang hadir berdoa bersama untuk korban dan keluarganya yang ditinggalkan.
"Semoga amal korban diterima dan khusnul khotimah. Mari kita berdoa, sesuai agama dan keyakinan masing-masing. Berdoa dimulai," ujar Waketum PAN itu.
Hingga Selasa (18/8/2015) siang, tim Badan SAR Nasional atau Basarnas telah menemukan 54 jenazah di lokasi jatuhnya pesawat Trigana Air di sekitar wilayah Oksibil, Papua. Sebagian besar ditemukan dalam kondisi tidak utuh. (baca: 25 Jenazah Korban Trigana Tiba di Jayapura)
Pesawat dinyatakan jatuh di Pegunungan Bintang, Papua membawa 49 penumpang terdiri dari 44 dewasa, tiga anak-anak dan dua bayi. Selain itu, terdapat lima kru dalam pesawat, yakni Pilot Capt Hasanudin, Flight Officer Ariadin F, Flight Attendent Ika N, dan Dita A, Engineer Mario.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.