Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Minta Kapolda Papua yang Baru Dekati Pemuka Agama

Kompas.com - 31/07/2015, 13:35 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti meminta Kepala Polda Papua yang baru dilantik, Irjen Paulus Waterpauw, untuk menggunakan pendekatan khusus dalam menjaga kestabilan di wilayahnya. Salah satu caranya adalah dengan mendekati pemuka agama yang dominan di sana.

"Lakukan pendekatan ke gereja, pendetanya atau pastur. Karena masyarakat Papua, secara khusus di pedalaman, dia tidak tau siapa presidennya, siapa menterinya, yang mereka turuti itu, ya apa kata pendeta atau pastur," ujar Badrodin saat menyampaikan amanat usai memimpin sertijab di Ruangan Rupatama, kompleks Mabes Polri pada Jumat (31/7/2015).

Selain itu, Paulus diminta melakukan pendekatan dengan lembaga adat setempat. Sebabnya, selain pemuka agama, masyarakat Papua juga sangat menghormati lembaga adat setempat.

Badrodin juga berpesan agar Paulus tetap menjaga komunikasi dengan kelompok civil society di Papua. Bahkan, jika memungkinkan Badrodin berharap Paulus dan jajarannya turut serta di dalam pembangunan kualitas masyarakat Papua.

"Jadi tidak sekedar pengamanan, tapi turut bekerjasama dengan kelompok lain mengejar ketertinggalan Papua. Misalnya, ya tidak ada salahnya polisi bantu mengajar, begitu juga bantu tenaga medis," ujar Badrodin.

Melalui pendekatan-pendekatan semacam itu, Badrodin berharap hati masyarakat di Papua terpikat untuk sama-sama menciptakan kondisi yang aman dan nyaman.

Jabatan Kapolda Papua diisi perwira tinggi Polri baru. Pejabat lama, Irjen Yotje Mende dimutasi ke Pelayanan Markas Polri lantaran memasuki masa pensiun. Yotje digantikan Brigjen Paulus Waterpauw yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Polda Papua Barat. (Baca Kapolda Papua dan Papua Barat Diganti).

Sedangkan posisi yang ditinggalkan Paulus kini diestafetkan kepada Brigjen Royke Lumowa. Sebelumnya, Royke menjabat sebagai Asisten Deputi Koordinasi Penanganan Daerah Konflik dan Kontigensi di Kementerian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan.

Upacara serah terima jabatan digelar, Jumat pagi. (Baca: Kapolda Papua dan Papua Barat Resmi Dilantik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 20 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 20 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Pakar Pertanyakan KPK yang Belum Tahan Bupati Mimika Meski Kasasi Sudah Diputus

Nasional
5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

5 Catatan PDI-P terhadap RUU Kementerian, Harus Perhatikan Efektivitas dan Efisiensi

Nasional
Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Analis: TNI AL Butuh Kapal Selam Interim karena Tingkat Kesiapan Tempur Tak Dapat Diandalkan

Nasional
Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Mulai Rangkaian Rakernas dengan Nyalakan Api dari Mrapen, PDI-P: Semoga Kegelapan Demokrasi Bisa Teratasi

Nasional
Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur untuk Penerbangan Haji 2024

Nasional
BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

BNPT Paparkan 6 Tantangan Penanganan Terorisme untuk Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Komisi X DPR Sepakat Bentuk Panja Pembiayaan Pendidikan Buntut Kenaikan UKT

Nasional
Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Pimpinan Baru LPSK Janji Tingkatkan Kualitas Perlindungan Saksi dan Korban Tindak Pidana

Nasional
Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Soroti RUU MK yang Dibahas Diam-diam, PDI-P: Inilah Sisi Gelap Kekuasaan

Nasional
Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Jemaah Haji Asal Makassar yang Sempat Gagal Terbang Karena Mesin Pesawat Garuda Terbakar Sudah Tiba di Madinah

Nasional
DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

DPR dan Pemerintah Didesak Libatkan Masyarakat Bahas RUU Penyiaran

Nasional
Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Optimalkan Penanganan Bencana, Mensos Risma Uji Coba Jaringan RAPI

Nasional
Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Komplit 5 Unit, Pesawat Super Hercules Terakhir Pesanan Indonesia Tiba di Halim

Nasional
TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

TNI Gelar Simulasi Penerapan Hukum dalam Operasi Militer Selain Perang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com