Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hakim Sarankan Novel Cabut Gugatan Praperadilan

Kompas.com - 09/06/2015, 11:07 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Hakim tunggal Dahmi Wirda yang mengadili gugatan kedua praperadilan Novel Baswedan menyarankan agar penyidik KPK itu mencabut gugatannya. Pasalnya, banyak perubahan prinsipil yang dilakukan tim kuasa hukum Novel di dalam berkas gugatan.

"Ini perubahan sampai empat paragraf sudah termasuk permintaan, jadi kan prinsipil. Saya sarankan untuk dicabut dulu saja, bagaimana?" kata Dahmi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (9/6/2015).

Sidang hari ini mengagendakan pembacaan perubahan permohonan yang diajukan Novel. Sedianya, sidang perdana gugatan ini digelar pada Senin (8/6/2015). Namun, lantaran ingin ada sejumlah perbaikan berkas, tim kuasa hukum Novel meminta agar hakim menunda sidang. (Baca: Hakim Tegur Tim Pengacara Novel Baswedan)

Anggota tim kuasa hukum Novel, Pratiwi Febry, menganggap bahwa perubahan yang mereka lakukan tidak prinsipil. Menurut dia, pihaknya hanya melengkapi sejumlah pasal di dalam petitum yang diajukan.

Namun, anggota tim kuasa hukum Polri, Joelbaner Toendan, keberatan dengan penambahan pasal tersebut. Menurut dia, hal itu sudah masuk perubahan prinsipil.

Selain itu, ia juga mempersoalkan perubahan tanggal pengajuan permohonan gugatan, dari tanggal 11 Mei 2015 menjadi 9 Juni 2015. Meski mereka telah memperbaiki tanggal tersebut, tim kuasa hukum Polri tetap keberatan lantaran nantinya terdapat dua permohonan berbeda untuk satu gugatan yang sama.

"Ini pertama tanggalnya 9 Juni, sementara sebelumnya yang masuk 11 Mei, jadi yang mana nih? Nanti kan berpengaruh yang mana akan kami jawab," ujar Joel.

Setelah mendengar keberatan tim kuasa hukum Polri, hakim memutuskan untuk menskors sidang guna memberi kesempatan kuasa hukum Novel menunjukkan sejumlah perubahan yang dimaksud. Selain itu, hakim juga memastikan akan mencatat segala keberatan yang diajukan termohon dalam sidang.

"Kalau Saudara tetap bertahan, ya sudah. Kami akan beri kesempatan termohon untuk menjawab, tetapi keberatannya kami catat," ujar Dahmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK 'Gentle'

[POPULER NASIONAL] Menkopolhukam Pimpin Satgas Judi Online | PDI-P Minta KPK "Gentle"

Nasional
Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 18 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Polisi Temukan Bahan Peledak Saat Tangkap Terduga Teroris di Karawang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com