Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Kompolnas soal Tuduhan Pemalsuan Surat Mutasi oleh Budi Waseso

Kompas.com - 10/02/2015, 18:49 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Komisioner Komisi Kepolisian Nasional M Nasser menjelaskan mengenai tuduhan pemalsuan surat mutasi yang diduga pernah dilakukan Kepala Bareskrim Polri Komjen Budi Waseso. Menurut Nasser, dari keterangan yang dimiliki Kompolnas, tuduhan tersebut tidak cukup kuat jika diarahkan kepada Budi Waseso.

"Saya kira kalau Budi Waseso digugat dalam masalah tersebut akan butuh klarifikasi lebih dalam," ujar Nasser saat ditemui di Gedung Kompolnas, Kebayoran Baru, Jakarta Pusat, Selasa (10/2/2015).

Nasser mengatakan, pada tahun 2012, Divisi Propam Polri menerima aduan terhadap tiga perwira menengah yang bertugas di Polda Sulawesi Utara. Salah satunya adalah Wakil Kepolisian Daerah Sulawesi Utara Komisaris Besar Jenmard Mangolui Simatupang. Nasser melanjutkan, pada saat itu, Budi Waseso yang menjabat sebagai Kepala Biro Pengamanan Internal (Karopaminal) Polri menurunkan tim untuk menindaklanjuti aduan terhadap tiga perwira polisi tersebut.

Hasil pemeriksaan kemudian menyatakan ketiganya bersalah dan menghukum dengan mutasi jabatan menjadi pamen non-job di Layanan Markas Besar Polri (Yanma Polri).

Kemudian, setelah 1,5 tahun, para perwira yang menerima disiplin tersebut mempertanyakan hak-haknya kepada pimpinan Polri. Dalam surat kepada Kapolri, menurut Nasser, perwira polisi tersebut juga melaporkan adanya dugaan surat mutasi palsu.

Kompolnas yang juga menerima laporan tersebut segera melakukan klarifikasi kepada Budi Waseso. Ternyata, diketahui surat mutasi tersebut tidak dikeluarkan oleh Divisi Paminal Polri, tetapi dikeluarkan oleh bidang SDM yang mengeluarkan telegram.

Menurut Nasser, sebaiknya ada klarifikasi langsung dari Budi Waseso, mengenai tuduhan pemalsuan surat tersebut. Seperti diketahui, nama Budi Waseso masuk dalam daftar Kompolnas, sebagai salah satu calon kepala Polri yang akan diajukan kepada Presiden.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Airlangga Tegaskan Ridwan Kamil Bakal Lebih Dengarkan Golkar ketimbang Pihak Lain soal Pilkada

Airlangga Tegaskan Ridwan Kamil Bakal Lebih Dengarkan Golkar ketimbang Pihak Lain soal Pilkada

Nasional
DPP Pemuda Batak Bersatu Dukung Nikson Nababan Jadi Gubernur Sumut

DPP Pemuda Batak Bersatu Dukung Nikson Nababan Jadi Gubernur Sumut

Nasional
Khotbah di Depan Jokowi, Ketua KPU Bawakan Tema Kurban sebagai Ujian Keimanan

Khotbah di Depan Jokowi, Ketua KPU Bawakan Tema Kurban sebagai Ujian Keimanan

Nasional
Korban Judi 'Online' Diusulkan Dapat Bansos, Begini Respons Menaker

Korban Judi "Online" Diusulkan Dapat Bansos, Begini Respons Menaker

Nasional
Anies Sudah Mulai Bekerja untuk Pilkada Jakarta, Airlangga: Ridwan Kamil OTW

Anies Sudah Mulai Bekerja untuk Pilkada Jakarta, Airlangga: Ridwan Kamil OTW

Nasional
Tak Pakai Sistem Antrean, Masjid Istiqlal Langsung Salurkan Daging Kurban ke Warga yang Membutuhkan

Tak Pakai Sistem Antrean, Masjid Istiqlal Langsung Salurkan Daging Kurban ke Warga yang Membutuhkan

Nasional
Parpol KIM Disebut Setuju Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Airlangga: Dia Waketum Golkar

Parpol KIM Disebut Setuju Ridwan Kamil Maju Pilkada Jakarta, Airlangga: Dia Waketum Golkar

Nasional
Masjid Istiqlal Terima 50 Sapi Kurban, Ada dari Jokowi, Prabowo, dan Megawati

Masjid Istiqlal Terima 50 Sapi Kurban, Ada dari Jokowi, Prabowo, dan Megawati

Nasional
Menag: Ibadah Kurban Momentum Sembelih Sifat Egois, Rakus, dan Mementingkan Diri Sendiri

Menag: Ibadah Kurban Momentum Sembelih Sifat Egois, Rakus, dan Mementingkan Diri Sendiri

Nasional
Golkar Tak Khawatir Ridwan Kamil Kalah Start dari Anies pada Pilkada Jakarta

Golkar Tak Khawatir Ridwan Kamil Kalah Start dari Anies pada Pilkada Jakarta

Nasional
Hari Raya Idul Adha, Jokowi: Berkurban Ekspresi Rasa Syukur dan Ikhlas

Hari Raya Idul Adha, Jokowi: Berkurban Ekspresi Rasa Syukur dan Ikhlas

Nasional
Wapres Ma'ruf Serahkan Sapi Kurban Jokowi 1,3 Ton ke Masjid Istiqlal

Wapres Ma'ruf Serahkan Sapi Kurban Jokowi 1,3 Ton ke Masjid Istiqlal

Nasional
Wapres Ma'ruf Amin Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal, JK, Sandiaga, Zulhas, dan AHY Hadir

Wapres Ma'ruf Amin Shalat Idul Adha di Masjid Istiqlal, JK, Sandiaga, Zulhas, dan AHY Hadir

Nasional
Momen Jokowi 'Ngevlog' Sambil Cicipi Mi Pedas di Semarang

Momen Jokowi "Ngevlog" Sambil Cicipi Mi Pedas di Semarang

Nasional
Prabowo Subianto Akan Shalat Idul Adha di Hambalang

Prabowo Subianto Akan Shalat Idul Adha di Hambalang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com