Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KIH Harap Perppu Pilkada Jadi Awal Kerja Sama dengan Demokrat dan PAN

Kompas.com - 05/12/2014, 17:21 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Koalisi Indonesia Hebat merasa gembira jika Partai Amanat Nasional dan Partai Demokrat mendukung Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wali kota. Dengan begitu, pemilihan kepala daerah akan kembali dilakukan dengan cara dipilih langsung oleh rakyat sesuai keinginan KIH sejak awal.

"Kalau Demokrat dan PAN sama-sama dengan kami, kami senang banget. Kami anggap itu sebagai awalan dari kerja sama-kerja sama berikutnya," kata Sekretaris Fraksi PDI-P di DPR, Bambang Wuryanto di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (5/12/2014).

Namun, Bambang belum mengetahui apakah kerjasama tersebut nantinya akan berakhir dengan bergabungnya Demokrat dan PAN ke KIH. Hal yang terpenting, kata dia, kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpinnya secara langsung berhasil dikembalikan dengan diterimanya Perppu Pilkada.

"Lagipula Koalisi Indonesia Hebat itu apa? Itu cuma cap stempel yang diberikan oleh media," ujarnya.

Sedangkan Sekretaris Jendral Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono menegaskan, hingga saat ini belum ada rencana Partai Demokrat untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat. Ibas, panggilan Edhie Baskoro, mengatakan Partai Demokrat akan menjadi penyeimbang di parlemen.

Ibas mengatakan, sejauh ini komunikasi terus dilakukan antara Demokrat dengan fraksi-fraksi di Koalisi Indonesia Hebat terkait Perppu Pilkada. Namun, komunikasi dan kerjasama antara Demokrat dan KIH hanya sebatas pembahasan perppu ini saja. (baca: Ibas Tegaskan Belum Ada Rencana Demokrat Gabung ke KIH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertamina Luncurkan 'Gerbang Biru Ciliwung' untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Pertamina Luncurkan "Gerbang Biru Ciliwung" untuk Kembangkan Ekosistem Sungai

Nasional
Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Kriminolog Nilai Penjudi Online Mesti Dipandang sebagai Pelaku Pidana

Nasional
Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Harun Masiku Nyaris Diringkus di 2021, tapi Gagal Akibat KPK Ribut Internal

Nasional
Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Satgas Pangan Polri Awasi Impor Gula yang Masuk ke Tanjung Priok Jelang Idul Adha 2024

Nasional
Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan 'Bargain'

Eks Penyidik KPK Curiga Harun Masiku Tak Akan Ditangkap, Cuma Jadi Bahan "Bargain"

Nasional
Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Sosiolog: Penjudi Online Bisa Disebut Korban, tapi Tak Perlu Diberi Bansos

Nasional
KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

KPK Hampir Tangkap Harun Masiku yang Nyamar Jadi Guru di Luar Negeri, tapi Gagal karena TWK

Nasional
Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Minta Kemenag Antisipasi Masalah Saat Puncak Haji, Timwas Haji DPR: Pekerjaan Kita Belum Selesai

Nasional
Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Timwas Haji DPR RI Minta Kemenag Pastikan Ketersediaan Air dan Prioritaskan Lansia Selama Puncak Haji

Nasional
Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Timwas Haji DPR Minta Oknum Travel Haji yang Rugikan Jemaah Diberi Sanksi Tegas

Nasional
Kontroversi Usulan Bansos untuk 'Korban' Judi Online

Kontroversi Usulan Bansos untuk "Korban" Judi Online

Nasional
Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Tenda Haji Jemaah Indonesia di Arafah Sempit, Kemenag Diminta Beri Penjelasan

Nasional
MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

MUI Minta Satgas Judi Online Bertindak Tanpa Pandang Bulu

Nasional
Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Tolak Wacana Penjudi Online Diberi Bansos, MUI: Berjudi Pilihan Hidup Pelaku

Nasional
MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

MUI Keberatan Wacana Penjudi Online Diberi Bansos

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com