JAKARTA, KOMPAS.com — Rachmawati Soekarnoputri angkat bicara perihal langkah DPP Partai Nasdem yang memecat dirinya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai. Sebelum dipecat, dia mengaku sudah mengundurkan diri terlebih dahulu.
"Saya memang sudah mengundurkan diri dari Partai Nasdem. Ini memang jadi suatu sikap politik saya yang memang tidak bisa bersama Partai Nasdem," kata Rachma saat jumpa pers di kediamannya di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (6/8/2014).
Adik Megawati Soekarnoputri ini mengatakan, pengunduran dirinya tersebut disampaikan kepada DPP Nasdem pada 23 Juli 2014. Rachma beralasan pengunduran dirinya disebabkan posisinya di Dewan Pertimbangan Nasdem diabaikan oleh DPP Nasdem, termasuk oleh Ketua Umum Nasdem Surya Paloh.
"Selama menjadi (Ketua) Wantim, saya tidak digubris secara sosiologis politis maupun ideologis. Kalau suara Wantim tidak didengar, saya berpikir pada waktu itu, mungkin saya akan mengundurkan diri," ujar dia.
Rachma mengaku sudah mengirimkan surat resmi kepada DPP Nasdem ihwal alasan partai tersebut masuk dalam barisan pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kendati demikian, dia mengatakan surat itu pun tidak dijawab oleh DPP Nasdem.
"Surat saya diabaikan DPP dan Ketum. Kaget ketika saya diberhentikan kemarin," timpal Rachma.
Dalam salah satu bagian surat tersebut, Rachma menyatakan, "Terhitung sejak hari ini Kamis, tanggal 24 Juli 2014, saya menyatakan mengundurkan diri dari Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem karena saya tidak ingin terlibat dan tidak ingin ikut disertakan dalam proses penghancuran Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)."
Sebelumnya, Rachmawati Soekarnoputri diberhentikan dari jabatannya sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai Nasdem. Partai pendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla itu menilai Rachmawati dianggap tidak sejalan dengan partai karena mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dalam pemilu presiden.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.