Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies: JK Berpikir "Out of the Box"

Kompas.com - 24/06/2014, 16:19 WIB
Ihsanuddin

Penulis


DEPOK, KOMPAS.com — Juru Bicara Tim Pemenangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Anies Baswedan, menilai Jusuf Kalla (JK) sebagai tokoh yang energik. Meski usianya sudah tua, Anies menilai JK memiliki pemikiran layaknya anak muda.

"Pak JK itu energik, meski di usianya yang sudah 72 tahun, energi dia tetap luar biasa. Usia 40-an saja belum tentu bisa seperti dia," ujar Anies saat acara diskusi panel Fisip untuk Bangsa di Universitas Indonesia, Depok, Selasa (24/6/2014).

Anies memberi contoh ketika JK menyikapi protes dari negara tetangga terkait asap dari terbakarnya lahan di Riau dan sekitarnya.

"JK berpikir out of the box. Misalnya, saat diprotes negara tetangga yang kena asap polusi dari kita, jawaban dia sangat kreatif. Dia bilang, 'Sebulan ini memang ada asap dari Indonesia, tapi 11 bulan kita kirimkan udara bersih dan mereka tak berterima kasih'. Itu pikiran yang luar biasa sekali," kata Anies. (baca: JK: Kenapa Pula Harus Minta Maaf ke Malaysia dan Singapura?)

Hal itu dikatakan Anies untuk menjawab pernyataan Juru Bicara Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Tantowi Yahya, yang juga hadir dalam acara itu. Tantowi mengkritik JK yang kembali maju sebagai cawapres mendampingi Jokowi.

"Kita curigai kalau yang sudah pernah jadi wapres, kok sekarang mau jadi wapres lagi. Kan sudah pernah merasakan jadi wapres," kata Tantowi.

Tantowi juga menyoroti usia Kalla yang sudah memasuki 72 tahun. Dia menilai, dengan usia setua itu, mantan Ketua Umum Partai Golkar itu sudah tidak ideal untuk menjadi cawapres, apalagi mendampingi Jokowi yang berusia relatif muda.

"Pak JK sudah uzur. Yah mbok diserahkanlah kepada yang umurnya 50-an atau 40-an. Jadi, kan cocok, sama-sama pasangan muda," ujar politisi Partai Golkar itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Interupsi PKS di Rapat Paripurna: Makan Siang-Susu Gratis Harus Untungkan Petani, Bukan Penguasa

Interupsi PKS di Rapat Paripurna: Makan Siang-Susu Gratis Harus Untungkan Petani, Bukan Penguasa

Nasional
Jokowi Puji RS Konawe yang Dibangun Pakai Uang Pinjaman

Jokowi Puji RS Konawe yang Dibangun Pakai Uang Pinjaman

Nasional
Sikap Politik PKS di Dalam atau Luar Pemerintah Ditentukan Majelis Syuro Bulan Depan

Sikap Politik PKS di Dalam atau Luar Pemerintah Ditentukan Majelis Syuro Bulan Depan

Nasional
Penembak Danramil Aradide Diketahui Sudah Bergabung ke OPM Kelompok Osea Satu Boma Setahun

Penembak Danramil Aradide Diketahui Sudah Bergabung ke OPM Kelompok Osea Satu Boma Setahun

Nasional
Disebut Bakal Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Jokowi: Saya Masih Jadi Presiden Sampai 6 Bulan Lagi Lho

Disebut Bakal Jadi Dewan Pertimbangan Agung, Jokowi: Saya Masih Jadi Presiden Sampai 6 Bulan Lagi Lho

Nasional
Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Menkes Sebut Tak Ada Penghapusan Kelas BPJS, Hanya Standarnya Disederhanakan

Nasional
Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Baleg Rapat Pleno Revisi UU Kementerian Negara Siang Ini, Mardani: Kaget, Dapat Undangan Kemarin

Nasional
Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Jokowi Bakal Gelar Rapat Evaluasi Bea Cukai

Nasional
Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Belasungkawa untuk Korban Banjir Bandang di Sumbar

Nasional
Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Mendefinisikan Ulang Mudik untuk Manajemen di 2025

Nasional
Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Saat Anwar Usman Kembali Dilaporkan ke MKMK, Persoalan Etik yang Berulang...

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro di Sultra, Telan Biaya Rp 1,57 Triliun

Nasional
Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Kemenag: Jemaah Haji Indonesia Boleh Berziarah ke Makam Rasulullah

Nasional
Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Ingatkan soal Krisis Air, Jokowi: Jangan Biarkan Air Terus Mengalir ke Laut dan Tidak Dimanfaatkan

Nasional
Korban Banjir Bandang Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Hilang, 37 Luka-luka

Korban Banjir Bandang Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Hilang, 37 Luka-luka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com