Hatta berharap, Pilpres 2014 dapat menjadi ajang pembelajaran pemilu yang demokratis. "Jangan terpancing dengan kampanye hitam, karena itu bukan cerminan sikap budaya kita," kata Hatta saat berkampanye di Lombok, Nusa Tenggara Barat, Jumat (13/6/2014).
Menurut Hatta para pendukung Prabowo-Hatta harus mengajarkan kampanye santun. Ketika ada pihak yang memfitnah pihak lain, belum tentu pihak yang memfitnah lebih baik daripada pihak yang difitnah.
Lebih jauh, Hatta tak ingin menyerang pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla, saat debat kandidat calon presiden dan calon wakil presiden kedua, yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum, Minggu (15/6/2014) mendatang.
Hatta justru lebih memilih menjelaskan duduk persoalan daripada memberikan pernyataan atau pertanyaan yang bernada menyerang kepada Jokowi-JK. "Kami tidak mau menjelekkan orang, kalau berdebat tidak mau menyerang. Tapi kalau diserang, kami jelaskan secara fakta dan baik," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.