Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tunggu Golkar dan Demokrat, Pasangan Calon Poros Gerindra Daftar ke KPU pada Hari Terakhir

Kompas.com - 19/05/2014, 13:00 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski dideklarasikan pada Senin (19/5/2014) siang ini, pasangan calon presiden dan wakil presiden dari poros Partai Gerindra baru akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum pada Selasa (20/5/2014) alias pada hari terakhir masa pendaftaran pasangan calon peserta Pemilu Presiden 2014.

"Masalah administrasinya kan belum disiapkan semuanya, Partai Demokrat dan Partai Golkar juga masih kita tungu untuk bergabung," kata Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, Senin siang, menjelang deklarasi pasangan yang akan diusung poros partainya.

Partai Gerindra sejauh ini sudah mendapatkan dukungan dari Partai Persatuan Pembangunan, Partai Amanat Nasional, dan Partai Keadilan Sejahtera. Adapun kandidat yang akan mendampingi Prabowo, beberapa waktu lalu dinyatakan yang terkuat peluangnya adalah Hatta Rajasa.

Deklarasi pasangan calon dari poros ini akan digelar di sebuah tempat bernama Rumah Polonia di kawasan Cipinang Cempedak, Senin siang. Rumah ini pernah didiami Presiden Soekarno menjelang akhir kekuasaannya.

Fadli mengatakan Partai Demokrat dan Partai Golkar masih ada kemungkinan bergabung ke poros partainya. "Kami masih terbuka kepada semua partai yang ingin bergabung, semakin banyak kan tentu akan semakin baik," ujarnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan partainya memilih bersikap netral, seusai rapat pimpinan nasional, Minggu (18/5/2014). Namun, keputusan itu disebut baru bersifat definitif dan belum final. Keputusan final baru akan diambil pada Selasa, dalam forum pertemuan Majelis Tinggi Partai Demokrat.

Adapun Partai Golkar sampai saat ini belum mendapat mitra koalisi. Pada Minggu malam, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie bertemu Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri lalu mengunjungi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

KPK Periksa Dirut Nonaktif PT Taspen Antonius Kosasih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com