Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Rehabilitasi Bangunan Korban Erupsi Kelud Dimulai

Kompas.com - 23/02/2014, 18:27 WIB
Kontributor Kediri, M Agus Fauzul Hakim

Penulis


KEDIRI, KOMPAS.com — Perbaikan fasilitas fisik yang rusak akibat erupsi Gunung Kelud di Kabupaten Kediri, Jawa Timur, akan mulai dilakukan Senin (24/2/2014) besok. Sedikitnya 2.500 personel TNI disiapkan untuk membantu perbaikan itu.

Insider Commander Satuan Pelaksana Penanggulangan Bencana (Satlak PB) Kabupaten Kediri Letkol Heriyadi mengatakan, ribuan personel itu berasal dari berbagai kesatuan TNI yang ada di Kediri.

"Fokus rehabilitasi penanganan fisik ada di wilayah Kecamatan Kepung dan Kecamatan Puncu," kata Letkol Heriyadi pada Kompas.com seusai apel pasukan, Minggu (23/2/2014).

Komandan Kodim 0809 ini menambahkan, para prajurit akan membantu warga memperbaiki rumah maupun fasilitas umum yang rusak akibat material vulkanis, sedangkan bahan material yang akan digunakan, kata dia, berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.

"Tapi saat ini bantuannya belum datang. Kita menunggu material itu," imbuhnya.

Kedua kecamatan yang menjadi fokus garapan, kata Dandim, kebetulan menjadi wilayah yang mempunyai tingkat kerusakan paling tinggi. Di Kecamatan Puncu ada 4.244 unit rumah mengalami kerusakan berat serta 1.126 rumah mengalami rusak sedang. Sedangkan di Kecamatan Kepung, ada 4.130 unit rumah rusak parah dan 950 unit rumah rusak sedang. 

Heriyadi menargetkan penyelesaian rehabilitasi selama sepekan ke depan. Namun ia berharap tidak ada kendala seperti cuaca buruk, sehingga penyelesaian lebih cepat dari target semula.

Sebelumnya, erupsi gunung yang berketinggian 1.731 mdpl itu menyebabkan 19.136 rumah yang ada di wilayah Kabupaten Kediri mengalami rusak. Kerusakan tersebar di empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Ngancar, Kecamatan Kepung, Kecamatan Puncu, serta Kecamatan Plosoklaten.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com