Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies dan Prabowo Datangi Makam Bung Karno di Hari yang Sama

Kompas.com - 22/12/2013, 14:52 WIB
Sabrina Asril

Penulis


BLITAR, KOMPAS.com - Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur, seolah menjadi tempat wajib yang harus didatangi calon Presiden. Pada Minggu (22/12/2013) ini saja, sudah ada dua kandidat calon Presiden yang melakukan ziarah ke makam tokoh proklamator Indonesia ini.

Keduanya yakni Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan.

Juru kunci Makam Bung Karno, Kahfi Annezar (46) mengatakan, Prabowo datang terlebih dulu sekitar pukul 11.00 WIB. Setelah Prabowo pulang, tak lama kemudian Anies Baswedan yang maju sebagai peserta konvensi capres Partai Demokrat datang.

Anies hadir bersama dengan rombongan tim relawan "turun tangan" yang dibentuknya. Kedatangan Anies ke ini dalam rangka kampanye 3.000 kilometer keliling pulau Jawa selama lima hari menggunakan jalur darat.

Blitar merupakan kota keempat yang didatangi Anies setelah Bandung, Tasikmalaya, dan Yogyakarta. Di Makam Bung Karno, Anies mengajak istri dan keempat anaknya.

Di sana, Anies berdoa bersama puluhan peziarah yang datang dari berbagai daerah. Menurut Anies, tujuannya datang ke makam Bung Karno adalah untuk mendoakan pemimpin yang dicintai semua orang.

Ia menilai bangsa ini merasakan jasa-jasa Bung Karno. "Pemimpin seperti ini yang kami ingin hadir di Indonesia. Bung Karno ingin melakukan segalanya. Dia hibahkan semua hidupnya dan tidak ambil sedikit pun untuk republik ini," ucap Anies.

Anies meminta agar seluruh masyarakat meneladani apa yang telah dilakukan Bung Karno. Anies pun mengaku sempat berkunjung ke rumah Bung Hatta di Bukittinggi, Sumatera Barat. Kedua tokoh itu, sebut Anies, menginspirasi perjalanannya kali ini keliling pulau Jawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com