Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masuki Ruang Rakernas, Jokowi Diteriaki "Jokowi Capres!"

Kompas.com - 06/09/2013, 14:38 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan baru saja dimulai. Suasana sempat riuh saat Ketua Umum Megawati Soekarnoputri memasuki ruang rakernas didampingi sejumlah tokoh PDI Perjuangan, antara lain putrinya, Puan Maharani, politisi senior PDI Perjuangan Pramono Anung, serta Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi).

Para tokoh partai berlambang banteng bermoncong putih ini mengenakan jas merah, pakaian kebesaran partai berlambang banteng tersebut. Persis di pintu masuk ruang rakernas, ribuan kader PDI Perjuangan dengan sangat antusias menyambut pemimpin partainya. Banyak yang mengepalkan tangan sambil berteriak "Merdeka...merdeka".

Namun, teriakan seketika berubah, tepatnya saat para peserta rakernas melihat Jokowi ada di belakang Megawati. "Jokowi capres, Jokowi capres," kata sejumlah kader bersahut-sahutan.

Meski demikian, tak ada reaksi khusus dari Jokowi ataupun Megawati. Semua tetap melanjutkan langkahnya menuju kursi di posisi paling depan dengan tenang.

Megawati tiba di lokasi sekitar pukul 14.00. Sebelum masuk ke ruang rakernas, ia dan para tokoh PDI-P sempat masuk ke sebuah ruangan khusus yang lokasinya persis di sisi kiri pintu masuk ruang rakernas.

Untuk diketahui, Rakernas PDI Perjuangan digelar pada 6-8 September 2013, di Ecopark Convention Ancol, Jakarta. Agenda utama rakernas ini adalah konsolidasi menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden tahun depan.

Beberapa hari lalu, Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani sempat menyampaikan bakal ada kejutan dalam Rakernas PDI Perjuangan kali ini. Pasalnya, rakernas ini adalah yang terakhir kalinya dilakukan PDI Perjuangan sebelum perhelatan Pemilu 2014.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan ini tak menampik jika dalam rakernas akan ada pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) yang datang dengan menyampaikan berbagai usulan nama calon presiden (capres). Usulan itu akan disampaikan di forum tertutup dalam rakernas tersebut.

Semua usulan yang mencuat akan menjadi pertimbangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam memutuskan capres yang akan diusung partai berlambang banteng itu. Pengambilan keputusan, ujar Puan, menjadi wewenang penuh Ketua Umum.

Sampai berita ini diturunkan, rakernas baru saja dimulai. Suasana begitu khidmat saat lagu "Indonesia Raya" berkumandang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Anggota Bawaslu Intan Jaya Mengaku Disandera KKB Jelang Pemilu, Tebus Ratusan Juta Rupiah agar Bebas

Nasional
Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Dalam Sidang MK, KPU Ungkap Kontak Senjata TNI-OPM Jelang Hitung Suara, Satu Warga Sipil Tewas

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com