Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diundur, Pembacaan Sumpah Ketua MPR yang Baru

Kompas.com - 04/07/2013, 17:34 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembacaan sumpah Sidarto Danusubroto sebagai Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) diundur karena alasan teknis. Agenda pembacaan sumpah yang semula dikatakan akan digelar Jumat (5/7/2013) diundur menjadi Senin (8/7/2013).

Wakil Ketua MPR RI Hajriyanto Y Thohari menjelaskan, pihaknya baru menerima surat pembacaan sumpah Sidarto pada Kamis (4/7/2013) sore. Atas dasar sempitnya waktu persiapan dan menampung aspirasi seluruh fraksi, ia memutuskan untuk menunda pembacaan sumpah Ketua MPR sampai Senin pekan depan.

"Tidak ada sesuatu yang serius. Semata-mata persiapan teknis, komunikasi dengan pimpinan Fraksi," kata Hajriyanto, di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (4/7/2013).

Politisi Partai Golkar ini menegaskan, perlu waktu yang cukup untuk melakukan konsolidasi dan komunikasi kepada seluruh fraksi dan kelompok anggota MPR setelah Sidarto diputuskan meneruskan almarhum Taufiq Kiemas sebagai Ketua MPR. Konsolidasi dan komunikasi itu akan disampaikan dalam rapat gabungan antara Pimpinan MPR, Pimpinan Fraksi di MPR, dan seluruh kelompok anggota MPR pada Jumat (5/7/2013).

"Untuk memberi waktu dan penghormatan pada seluruh fraksi dan kelompok anggota MPR menyampaikan pendapatnya," ujar Hajriyanto.

Sebelumnya diberitakan, Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan di MPR RI Ahmad Basarah menyatakan pengambilan sumpah Sidarto Danusubroto akan dilakukan pada Jumat (5/7/2013) besok. Keputusan itu diambil berdasarkan hasil rapat gabungan antara Pimpinan MPR, Pimpinan Fraksi di MPR, dan kelompok anggota MPR. Seluruh lembaga tinggi negara akan diundang dalam acara pembacaan sumpah Ketua MPR.

PDI Perjuangan menunjuk Sidarto Danusubroto sebagai pengganti almarhum Taufiq Kiemas untuk menduduki posisi Ketua Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR). Nama Sidarto disampaikan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri kepada Pimpinan MPR. Pertemuan Megawati dengan Pimpinan MPR digelar di kediaman pribadinya, di Jalan Teuku Umar, Jakarta Pusat, pada Kamis (4/7/2013).

Saat itu, Megawati didampingi oleh Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Tjahjo Kumolo, Ketua Fraksi PDI Perjuangan Puan Maharani, dan Ketua Fraksi PDI Perjuangan di MPR Yasona Laoly. Sidarto akan meneruskan masa tugas Taufiq Kiemas sebagai Ketua MPR sampai tahun 2014.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com