Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahas Pengganti Taufiq Kiemas, MPR Libatkan Pimpinan Fraksi

Kompas.com - 13/06/2013, 10:43 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Majelis Pemusyawaratan Rakyat (MPR) memutuskan akan melibatkan pimpinan fraksi dalam rapat konsultasi membahas pengganti Ketua MPR almarhum Taufiq Kiemas. Rapat konsultasi ini akan dilakukan pada Senin (17/6/2013) mendatang.

"Kami akan menyelenggarakan rapat gabungan fraksi -fraksi dan kelompok aggota, pada hari Senin 17 Juni mendatang," ujar Wakil Ketua MPR Hajriyanto Y Thohari saat ditanyakan tentang pengganti Taufiq Kiemas di Jakarta, Kamis (13/6/2013).

Hajriyanto mengatakan, rapat konsultasi itu merupakan hal yang rutin dilakukan MPR untuk mengambil keputusan strategis. Selain itu, keterlibatan pimpinan fraksi diperlukan untuk menambah legitimasi keputusan yang akan diambil.

Saat ini, kata Hajriyanto, Pimpinan MPR hanya mewakili empat fraksi pasca Taufiq Kiemas wafat. Empat fraksi itu adalah Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan, dan Dewan Perwakilan Daerah. Sementara, fraksi di MPR berjumlah sembilan fraksi ditambah satu kelompok anggota.

"Jadi perlu mendengar pandangan dari seluruh fraksi itu," kata Hajriyanto.

Ia melanjutkan, pembahasan pengganti Taufiq akan dilakukan pada minggu kedua karena masih dalam situasi berkabung. Hingga terpilihnya ketua baru, Pimpinan MPR tidak akan menunjuk penjabat sementara.

"Jadi kursi akan dibiarkan kosong, tapi mekanisme pengambilan keputusan tetap pakai asas kolektif kolegial seperti yang selama ini sudah diterapkan," kata Hajriyanto.

Kesepakatan-kesepakatan itu, ujarnya, merupakan hasil dari rapat pimpinan MPR yang dilakukan pada Rabu (11/6/2013) kemarin, Seperti diketahui, Taufiq Kiemas meninggal dunia, Sabtu (8/6/2013) lalu, di Singapura. Ia meninggal karena penyakit komplikasi yang selama ini dideritanya. Politisi senior PDI Perjuangan itu merupakan Ketua MPR periode 2009-2014. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

    Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

    Nasional
    Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

    Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

    Nasional
    Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

    Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

    Nasional
    Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

    Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

    Nasional
    Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

    Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

    Nasional
    Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

    Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

    Nasional
    Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

    Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

    Nasional
    Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

    Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

    Nasional
    Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

    Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

    Nasional
    Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

    Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

    Nasional
    Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

    Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

    Nasional
    Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

    Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

    Nasional
    Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

    Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

    Nasional
    Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

    Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com