Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPT: Perampok Emas Tambora Terkait Kelompok Abu Umar

Kompas.com - 16/03/2013, 17:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Ansyad Mbai mengatakan, satu dari beberapa perampok toko emas di Tambora, Jakarta Barat, diduga terkait jaringan teroris kelompok Abu Umar. Para perampok dibekuk polisi di daerah Bekasi Timur, Jawa Barat.

"Dia kelompoknya Abu Umar, yang sudah dua tahun lalu masuk penjara," kata Ansyad, Sabtu (16/3/2013).

Kelompok Abu Umar dikenal sebagai sayap baru kelompok terorisme di Indonesia dan Asia Tenggara, karena disebut-sebut memiliki hubungan dengan kelompok Abu Sayyaf di Filipina.

Abu Umar ditangkap di Surabaya, karena menyelundupkan senjata dari Filipina ke Indonesia, untuk pembekalan kamp paramiliter di Sulawesi pada 2008. Menurut Ansyad, kelompok Abu Umar masih terus bergerak untuk melancarkan aksinya.

"Mereka merampok emas untuk membiayai kegiatan teror," ungkap Ansyad.

Abu Umar merupakan bapak tiri Farhan Mujahidin (19), yang ditembak mati Densus 88, karena dituduh melakukan serangan terhadap pos polisi di Solo beberapa tahun lalu.

Menurut Ansyad, kelompok Abu Umar memiliki keterkaitan serangkaian teror di Tanah Air, dalam beberapa tahun terakhir.

"Kelompok Abu Umar juga yang melakukan teror di depan Gubernur Sulsel beberapa waktu lalu," jelas Ansyad.

Termasuk, lanjut Ansyad, jaringan kelompok ini antara lain pelaku perampokan CIMB Niaga di Medan, dan pelaku teror di Poso tahun lalu.

"Termasuk kaitan kelompok teroris di Depok yang lalu," ucap Ansyad.

Kelompok Abu Umar, terang Ansyad, masih aktif, dan melancarkan serangkaian aksi teror.

"Mereka mengumpulkan uang dengan merampok," cetus Ansyad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

    Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

    Nasional
    Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

    Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

    Nasional
    Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

    Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

    Nasional
    Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

    Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

    Nasional
    Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

    Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

    Nasional
    Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

    Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

    Nasional
    Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

    Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

    Nasional
    Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

    Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

    Nasional
    Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

    Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

    Nasional
    Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

    Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

    Nasional
    Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

    Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

    Nasional
    Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

    Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

    Nasional
    Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

    Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

    Nasional
    Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

    Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

    Nasional
    Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

    Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com