Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kehadiran Hary Tanoe Bisa Lahirkan Faksi di Hanura

Kompas.com - 20/02/2013, 10:15 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bergabungnya pengusaha Hary Tanoesoedibjo ke Partai Hanura tidak hanya akan menambah kekuatan partai itu. Secara internal, Hanura juga akan menghadapi tantangan baru. Sebab, Hary Tanoe yang membawa "gerbong" eks para pengurus Partai Nasdem dinilai akan menjadi faksi tersendiri dan menyaingi ketokohan Wiranto, ketua umum sekaligus pendiri Partai Hanura. 

"Kehadiran Hary Tanoe ke Hanura ini membuat ada dua matahari kembar. Yang sebelumnya veto player dipegang oleh Wiranto, akan bersanding dengan Hary Tanoe yang membawa kekuatannya sendiri," ujar Direktur Eksekutif Pol-Track Institute Hanta Yudhra AR, Rabu (20/2/2013) di Jakarta.

Menurut Hanta, Wiranto yang selama ini digadang sebagai calon presiden dari Hanura tak memiliki elektabilitas yang kuat. Dengan demikian, kehadiran Hary Tanoe justru akan menjadi pesaing bagi Wiranto. Oleh karena itu, Hanta mengatakan, perlu ada perjanjian politik di antara dua tokoh itu.

"Harus ada kesepakatan politik. Harus ada pembagian peran. Salah satu harus siap menjadi king maker dan yang dimajukan di Pemilu 2014. Ini tantangan berat," katanya.

Selain itu, dalam kepengurusan dan pencalegan, lanjut Hanta, Partai Hanura harus benar-benar adil. Kehadiran orang-orang baru yang dibawa Hary Tanoe jangan sampai menyingkirkan kader-kader yang sudah lebih dulu bergabung di Hanura.

Seperti diberitakan, Hary Tanoe, yang menyatakan bergabung ke Hanura setelah sebelumnya meninggalkan Partai Nasdem, didaulat menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hanura. Ia menyatakan siap memberikan bantuan tenaga dan finansial bagi partai. Bantuan finansial itu termasuk memberikan dana bagi para calon anggota legislatif Partai Hanura hingga iklan dan pemberitaan di kelompok media yang dikuasainya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

    Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

    Nasional
    Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

    Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

    Nasional
    Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

    Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

    Nasional
    Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

    Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

    Nasional
    PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

    PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

    Nasional
    Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

    Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

    Nasional
    Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

    Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

    Nasional
    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

    Nasional
    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

    Nasional
    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

    Nasional
    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

    Nasional
    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

    BrandzView
    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

    Nasional
    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

    Nasional
    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com