Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hary Tanoe Bersyukur Hanura "Kalahkan" Nasdem

Kompas.com - 19/02/2013, 16:43 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo mengatakan, hasil survei yang menunjukkan bahwa elektabilitas partainya lebih tinggi dibandingkan Partai Nasdem, merupakan tantangan. Hal ini disampaikannya menanggapi hasi survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) yang menunjukkan bahwa Hanura dipilih oleh lebih banyak responden dibandingkan Nasdem. Seperti diketahui, sebelum berlabuh di Hanura, Hary Tanoe tercatat sebagai Ketua Dewan Pakar Partai Nasdem.

"Elektabilitas Hanura di atas Nasdem ya, saya bersyukur. Tapi tentu saja ini tantangan," ujar Hary, di Kantor DPP Partai Hanura, Jakarta, Selasa (19/2/2013).

Namun, menurutnya, jalan Hanura masih panjang untuk berjuang memenangkan pemilihan umum 2014 dan lolos dalam pemilu legislatif.

"Dengan angka itu, perlu kita syukuri merupakan acuan lebih kerja keras, lebih taktis, lebih bersatu. Kami yakin dalam satu organisasi, jika disatukan akan jadi kekuatan sangat kuat," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum Hanura Wiranto mengaku tak mau besar kepala dengan hasil survei tersebut. "Saya merasa bersyukur perjuangan Hanura dikenal publik, mereka memberi respon positif. Tapi itu tak akan membuat kami besar kepala," kata Wiranto.

Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Jakarta (LSJ) yang dirilis hari ini, elektabilitas Partai Hanura 5,8 persen. Hasil ini jauh lebih tinggi dibandingkan survei lembaga-lembaga lain sebelumnya. Hanura menempati posisi kelima dari 10 partai politik yang menjadi peserta pemilu 2014. Hanura mengungguli Nasdem dengan 4,5 persen.

Berita terkait dapat diikuti dalam topik:
Geliat Politik Jelang 2014

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

    Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

    Nasional
    Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

    Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

    Nasional
    Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

    Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

    Nasional
    Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

    Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

    Nasional
    Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

    Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

    Nasional
    Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

    Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

    Nasional
    Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

    Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

    Nasional
    Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

    Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

    Nasional
    PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

    PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

    Nasional
    Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

    Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

    Nasional
    Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

    Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

    Nasional
    Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

    Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

    Nasional
    Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

    Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

    Nasional
    Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

    Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

    Nasional
    Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

    Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com