Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerindra akan Jaring Caleg Lewat Iklan

Kompas.com - 05/01/2013, 14:11 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Partai Gerindra akan melakukan penjaringan calon anggota legislatif (caleg) secara terbuka dalam menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang. Sistem rekrutmen secara terbuka ini akan dilakukan dengan cara memasang iklan di berbagai media massa.

"Rekrutmen caleg akan diumumkan di media massa, akan dilakukan pendaftaran terbuka untuk caleg DPR, DPRD tingkat provinsi, dan DPRD kabupaten/kota," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, Sabtu (5/1/2013), di sela-sela diskusi di Warung Daun, Jakarta.

Ia menjelaskan bahwa pengumuman rekrutmen caleg akan disebarkan melalui iklan media massa mulai pekan depan hingga satu bulan mendatang. Kriteria caleg, lanjut Fadli, juga bersifat terbuka. "Semua bebas, kita kan partainya mewakili masyarakat. Jadi segmennya beragam mulai dari petani, buruh, nelayan, intelektual, akademisi, orang muda, hingga ibu-ibu boleh mendaftar," ucap Fadli.

Menurut dia, sistem rekrutmen terbuka yang dilakukan Gerindra saat ini diharapkan bisa menampung bakal caleg yang berkualitas. Jika ternyata bisa meraup bakal caleg yang berkualitas, Fadli menuturkan, elektabilitas Partai Gerindra nantinya akan semakin meningkat.

Sementara bagi politisi Gerindra yang kini sudah menjadi anggota DPR, DPRD tingkat provinsi dan kabupaten/kota akan mendapatkan prioritas. "Ini karena mereka sudah mendapat dukungan rakyat maka mereka mendapat semacam prioritas karena mereka juga sudah berinvestasi buat partai," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Tidak Euforia Berlebihan Setelah Menang Pilpres, Prabowo: Karena yang Paling Berat Jalankan Mandat Rakyat

Nasional
Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Korban Dugaan Asusila Ketua KPU Bakal Minta Perlindungan LPSK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com