Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belajar Ternak di Perancis dan China, DPR Habiskan Rp 1,7 Miliar

Kompas.com - 12/12/2012, 10:49 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) mencatat, kunjungan kerja Komisi IV DPR ke Perancis dan China memakan anggaran yang tidak sedikit. Jumlah totalnya mencapai Rp 1,7 miliar untuk membiayai para anggota DPR dan staf yang berangkat ke dua negara tersebut.

Hal tersebut diungkapkan Koordinator Investigasi dan Advokasi Fitra, Uchok Sky Khadafi, Rabu (12/12/2012), di Jakarta. Uchok mengatakan, kunjungan kilat anggota DPR ke Paris akan menghabiskan anggaran Rp 1,091 miliar dan ke China sebesar Rp 632 juta. Rincian anggaran ke Paris selama enam hari itu ialah untuk anggota DPR Rp 938,6 juta dan staf Rp 153 juta. Sementara anggaran ke China rinciannya adalah Rp 553,8 juta untuk 13 anggota DPR dan Rp 78,86 juta untuk tiga staf DPR.

Menurut Uchok, keberangkatan para anggota dewan ke Perancis dan China ini sangat tidak peka, apalagi dilakukan pada akhir tahun. "Betul-betul merepotkan Kedutaan RI di Paris dan menyusahkan rakyat sendiri lantaran duit dipakai untuk jalan-jalan kilat saja. Jadi, seharusnya anggota DPR itu membantu masyarakat yang tidak mampu, tetapi kini menghabiskan uang negara untuk perjalanan kilat saja," ujar Uchok.

Selain itu, Uchok juga menyorot sikap tidak terbuka para anggota dewan yang melakukan kunjungan kerja ke China. Hal itu, lanjut Uchok, menunjukkan anggota DPR sengaja untuk diam-diam dan tidak pamitan kepada kepada publik. "Hormatilah publik, pemilik uang yang kalian belanjakan untuk ongkos ke China tersebut," imbuh Uchok.

Adapun Komisi IV DPR bidang peternakan dan pertanian melakukan kunjungan kerja ke Perancis dan China mulai Selasa (11/12/2012) hingga Jumat (14/12/2012). Kunjungan kerja ini dalam rangka revisi Undang-Undang 18/2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan. Total ada 27 anggota DPR dan staf yang berangkat ke Perancis dan China. Mereka terbagi ke dalam dua rombongan.

Rombongan ke Perancis dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV dari Fraksi PPP Romahurmuzy. Sementara rombongan ke China dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV dari Fraksi Partai Demokrat Herman Khaeron.

Baca juga:
Komisi IV Tak Satu Suara soal Kunjungan Kerja ke Paris
Bahas RUU Ternak, Komisi IV Kunker ke Paris

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

    Nasional
    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

    Nasional
    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

    Nasional
    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

    Nasional
    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

    Nasional
    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

    Nasional
    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

    Nasional
    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

    Nasional
    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

    Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

    Nasional
    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

    Nasional
    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

    Nasional
    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

    Nasional
    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Jokowi Resmikan 40 Kilometer Jalan Inpres Senilai Rp 211 Miliar di NTB

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com