Selasa sore, seorang penjaga sel yang ditempati tersangka KPK bertutur, kondisi Djoko layaknya orang yang ditahan. Apakah raut mukanya menampakkan kondisi tertekan? ”Ya standarlah itu,” ujar penjaga itu.
Hari itu hanya penasihat hukum yang mengunjungi Djoko di Guntur. Keluarga belum diperkenankan berkunjung karena jatah waktu kunjungan hanya hari Senin dan Kamis. Dion Pongkor, salah satu pengacara Djoko, saat ditanya apakah kliennya merasa tertekan ditempatkan di Guntur, hanya menjawab, ”Tidak terlalu.”
Djoko beruntung ditahan di Guntur di masa penguasa tak lagi represif. Bayangkan bait puisi ”Paman Doblang” yang ditulis Rendra ini bila dialami Djoko. ”Ketika haus aku minum dari kaleng karatan/Sambil bersila aku mengharungi waktu/lepas dari jam, hari, dan bulan.”
(KHAERUDIN)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.