Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Golkar Kian Percaya Diri Calonkan Aburizal

Kompas.com - 14/10/2012, 00:33 WIB
Ilham Khoiri

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Beberapa hasil survei belakangan ini menunjukkan, keterpilihan Partai Golkar dan Ketua Umumnya, Aburizal Bakrie, semakin membaik. Itu menambah rasa percaya partai tersebut untuk mengusung Aburizal sebagai calon presiden pada Pemilu 2014.

"Kalau dari saya, insya Allah dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Survei terakhir kian mantap," kata Aburizal di sela pembukaan Pleno Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (13/10/2012).

Dalam sambutan pembukaan pleno, Aburizal mengungkapkan, sejumlah survei nasional akhir-akhir ini menempatkan keterpilihan Partai Golkar pada urutan pertama. Pemilih partai ini mencapai 21 persen (dari total responden survei), menyusul kemudian Partai Demokrasi Indonesia-Perjuangan (PDI-P) dengan 17,2 persen suara, Partai Demokrat (14 persen), dan Partai Gerindra (5,2 persen). Keterpilihan partai-partai lain di bawah itu.

Dalam survei calon presiden, Aburizal juga masuk tiga besar dengan dipilih oleh sekitar 18 persen (dari total responden survei). Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri menjadi pilihan pertama dengan memperoleh 20 persen, sementara Prabowo Subiyanto pada urutan kedua (19 persen).

"Kita berjuang untuk meningkatkan elektabilitas (keterpilihan) partai dan calon presiden (capres) kita. Posisi politik seperti saat ini harus dipertahankan," katanya.

Menjelang Pemilu 2014, situasi politik nasional semakin dinamis dengan intrik politik yang kian tajam, bahkan tak tertutup adanya fitnah-fitnah politik. Untuk itu, soliditas Partai Golkar diharapkan tidak goyah.

"Segenap pengurus harus memperkuat soliditas partai. Itu modal dasar dalam menghadapi kompetisi politik," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com