Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sukhoi dan F-16 Melintas di Atas Istana Merdeka

Kompas.com - 14/08/2012, 17:18 WIB
Nasru Alam Aziz

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -- Pesawat Sukhoi dan F-16 terbang melintas (fly pass) di atas Istana Negara, Jakarta, Selasa (14/8/2012). Itu merupakan bagian gladi pertama, menjelang upacara peringatan HUT RI ke-67, yang akan dipimpin Presiden Susilo Bambang Yodhoyono.

Komandan Skadron Udara 3 “Dragon F-16” Letkol Pnb Ali Sudibyo memimpin formasi “Double V” Garuda Elemen 1, yang terdiri dari lima pesawat F-16. Sementara itu, Komandan Skadron Udara 11 “Thunder Sukhoi” Letkol Pnb M. Untung Suropati memimpin formasi Garuda Elemen 2.

Terbang melintas dengan ketinggian 1.500 kaki dengan kecepatan 420 knots itu menggunakan call sign "Garuda Flight". Ini merupakan yang kedua kali pesawat tempur TNI Angkatan Udara mengisi perayaan Hari Kemerdekaan.

Sukhoi mengangkasa pukul 09.58 WIB diikuti F-16 pukul 10.00 WIB. Sebelumnya, dilakukan pemeriksaan kesehatan bagi awak pesawat (pre flight check/PFC).

Menurut Komandan Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Marsma TNI A Adang Supriyadi, SE, kegiatan ini merupakan sebentuk kehormatan dan penghargaan Pimpinan Negara kepada TNI Angkatan Udara.

Atraksi ini didukung pesawat NAS 332 Super-Puma sebagai kesiapan SAR. Ini sudah merupakan standar operasional. Pesawat ini siap untuk mendukung pergerakan pesawat tempur seandainya terjadi emergency-eject. “Ke mana pesawat tempur pergi pasti ada helikopter stand-by selaku penanggung jawab pertolongan saat darurat,” kata Kapten Pnb Guruh Mahardika, pemimpin NAS 332 Super-Puma.

Gladi kedua dijadwalkan pada Rabu (15/8/2012) pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com