Persoalan ini mencuat setelah ditemukan perubahan perolehan suara pasangan Fauzi Bowo-
Perubahan perolehan suara ini diketahui saat rekapitulasi penghitungan suara di tingkat Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK) Jagakarsa tanggal 15 Juli.
”Pemeriksaan belum selesai. Kami terus mendalami masalah ini,” tutur Ketua Panwas Pilkada Jakarta Selatan Andi Maulana.
Ketua PPK Jagakarsa Gatot mengatakan, dokumen yang dibawa PPS Tanjung Barat berbeda dengan data seluruh saksi yang hadir dan data panwas kecamatan.
Lantaran kejanggalan itu, PPK Jagakarsa mengembalikan data itu kepada PPS Tanjung Barat pada 16 Juli. Lalu, berdasarkan kesepakatan saksi di tingkat PPS Tanjung Barat dokumen tersebut direvisi tanggal 17 Juli. ”Saya tidak tahu mengapa sampai terjadi kesalahan ini,” kata Gatot.(INA/NDY/ARN/ART)