Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Syaifullah dan Puan Pantas Dampingi Ical

Kompas.com - 17/07/2012, 11:10 WIB
Imam Prihadiyoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf dan Ketua Bidang Politik Dewan Pimpinan Pusat PDI-P Puan Maharani merupakan dua nama mewakili komponen muda yang pantas mendampingi ke arah pencapresan Ketua Umum DPP Partai Partai Golkar Aburizal Bakrie dalam Pilpres 2014.

Kedua nama itu dipandang paling representatif untuk menggalang suara pemilih di Jawa Timur sekaligus memiliki basis dukungan politik yang signifikan dari unsur Nahdlatul Ulama (NU) dan kalangan nasionalis.  

Demikian pandangan Ketua Dewan Direktur Lembaga Kajian Publik Sabang-Merauke Circle (SMC) Syahganda Nainggolan di Jakarta, Selasa (17/7/2012). "Pencalonan Ical perlu menggandeng unsur muda demi keberlangsungan regenerasi kepemimpinan nasional. Nama Syaifullah dan Puan terbilang tepat karena selain pantas juga dapat mengimbangi sosok Ical untuk membangun agenda pemartabatan rakyat khususnya di bidang ekonomi," kata Syahganda saat ditanya tentang tokoh muda yang pantas maju dalam pilpres mendatang.  

Syaifullah dan Puan, menurut Syahganda, tak bisa dipisahkan dari warisan ideologi kerakyatan, mengingat keduanya memang tumbuh dalam semangat pengabdian terhadap rakyat. Syaifullah adalah tipikal anak muda yang dibesarkan mantan Presiden KH Abdurrahman Wahid serta menjadi harapan perjuangan kebangsaan tokoh-tokoh NU. "Apalagi, Syaifullah pernah tampil ke arena nasional sebagai menteri dan memimpin Gerakan Pemuda Ansor, sementara Puan disemangati oleh ideologi Bung Karno yang tak diragukan kecintaannya kepada rakyat," tutur Syahganda.  

Ia menambahkan, baik Syaifullah maupun Puan Maharani tergolong anak muda yang bukan saja mampu secara nasional, melainkan juga memiliki karakter idealisme cukup tinggi untuk menciptakan kemajuan bangsa. Bahkan, bagi Syahganda, kedua nama tersebut bisa melepaskan kesulitan Ical terkait persoalan Lapindo, yang hingga kini dirasakan masih merintangi persiapan pencapresan Ical.

Karenanya, dengan memunculkan Syaifullah atau Puan, akan memudahkan Ical akibat beban berat Lapindo. "Jadi, upaya memunculkan Syaifullah Yusuf dan Puan adalah agenda strategis untuk menyelamatkan Ical dari kemelut Lapindo, di samping keduanya sangat mewakili harapan nasional dan aspirasi masyarakat Jawa Timur," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

Ukir Sejarah, Walkot Surabaya Terima Penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha

BrandzView
Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Jokowi dan Gibran Disebut Bukan Bagian PDI-P, Kaesang: Saya Enggak Ikut Urusi Dapurnya

Nasional
Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Helikopter Panther dan KRI Diponegoro Latihan Pengiriman Barang di Laut Mediterania

Nasional
Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Kaesang Sebut PSI Sudah Kantongi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com