Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipilihnya Anggito Mengejutkan DPR

Kompas.com - 27/06/2012, 18:22 WIB
Kiki Budi Hartawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Komisi VIII Abdul Hakim mengaku terkejut mendengar terpilihnya Anggito Abimanyu menjadi Direktur Jendral (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umroh di Departemen Agama.

"Kawan-kawan di Komisi VIII cukup terkejut dan terkesima Anggito yang terpilih sebagai Dirjen urusan haji. Khususnya saya," ungkapnya saat dihubungi melalui telepon, Rabu (27/6/2012).

Menurutnya, pemerintah sudah tepat mengangkat Anggito karena urusan haji bukan semata-mata persoalan keagamaan dan kesyariatan, melainkan dalam pengelolaan haji itu ada dimensi keuangan yang membutuhkan profesionalitas dan efektivitas.

"Saya tahu persis bagaimana beliau. Karena saya juga sering mengundang beliau dalam berbagai seminar-seminar. Beliau terpilih karena mempunyai kapasitas, kredebilitas, dan dedikasi yang bagus," katanya.

Abdul juga menjelaskan, dirinya tidak mau menilai pengangkatan Anggito dilihat dari aspek-aspek politik dan dia merespon positif terpilihnya Anggito.

Sebelumnya, Anggito pernah melamar sebagai Wakil Menteri Keuangan dan mendaftarkan diri sebagai Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan,, tetapi keduanya tidak terwujud.

Jabatan terakhir Anggito di Kementerian Keuangan sebagai Kepala Badan Kebijakan Fiskal pada saat itu Kementrian Keuangan dipimpin Sri Mulyani.

Abdul berharap, masalah haji yang selama ini kurang baik, menjadi lebih baik, dan lebih transparan dalam pengelolaan keuangannya setelah jabatan urusan haji dipegang oleh Anggito Abimanyu.

"Saya punya harapan besar pada beliau untuk membenahi pelayanan haji di Kementerian agama. Khususnya publik yang sangat berharap agar ke depannya lebih baik," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

    Nasional
    PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

    Nasional
    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

    Nasional
    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

    Nasional
    ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

    ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

    Nasional
    Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

    Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

    Nasional
    PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

    PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

    Nasional
    Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

    Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

    Nasional
    Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

    Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

    Nasional
    Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

    Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

    Nasional
    Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

    Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

    Nasional
    Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

    Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

    Nasional
    Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

    Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

    Nasional
    Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

    Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com