Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siang ini, Presiden Umumkan Pengganti Menteri dan Wamen

Kompas.com - 13/06/2012, 06:25 WIB
Hindra Liauw

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan akan mengumumkan nama Menteri Kesehatan, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kepala Badan Pertanahan Nasional, dan wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu (13/6/2012) pukul 11.00.

Menteri Kesehatan yang sebelumnya dijabat almarhumah Endang Rahayu Sedyaningsih, dikabarkan akan dipercayakan kepada Nafsiah Mboy. Almarhumah Endang meninggal pada 2 Mei 2012.

Sementara itu, posisi Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dikabarkan akan dijabat oleh Chatib Bisri. Saat ini, Chatib menjabat sebagai wakil Ketua Komite Ekonomi Nasional bentukan Presiden. Hingga Selasa (12/6/2012) malam, Chatib tidak dapat dihubungi untuk diminta konfirmasi.

Selanjutnya, Presiden juga akan melantik Kepala Badan Pertanahan Nasional yang diisi oleh Hendarman Supandji, mantan Jaksa Agung. Sebelumnya, BPN dipimpin oleh Joyo Winoto.

Terakhir, pejabat yang akan dilantik adalah Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Rudi Rubiandini yang saat ini menjabat Deputi Pengendalian Operasi BP Migas. Sebelumnya, posisi Wamen ESDM dijabat oleh Widjajono Partowidagdo yang wafat pada 21 April 2012. Rudi membenarkan ia sudah dihubungi Istana untuk menjadi Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral.

"Tunggu besok saja pengumumannya. Kan pernah terjadi, ada yang sudah dipanggil ke Istana, akan tetapi batal. Sebaiknya kita tunggu saja pengumuman resminya dari Presiden," kata Rudi saat dikonfirmasi Kompas, Selasa (12/6/2012) malam ini di Jakarta.

Sebelum mengumumkan hal ini, Kepala Negara terlebih dahulu bertemu dengan para sesepuh TNI di Istana Bogor. Seusai pengumuman, Presiden dijadwalkan akan memberikan pidato kebijakan bertema "Hutan di Masa Depan yang Kita Inginkan" pada hari Rabu (13/6/2012) besok, di kantor pusat Center for International Forestry Research (Cifor) Bogor. Pidato itu dalam kaitan menyongsong Konferesni Rio + 20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    [POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

    Nasional
    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

    Nasional
    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

    Nasional
    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

    Nasional
    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

    Nasional
    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

    Nasional
    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

    Nasional
    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

    Nasional
    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

    Nasional
    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

    Nasional
    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

    Nasional
    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

    Nasional
    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com