BANDAR LAMPUNG,KOMPAS.com - Pihak IBI Darmajaya meminta maaf kepada publik terkait perbuatan salah satu mahasiswanya, Yogi Samtani, yang mengunggah foto palsu korban kecelakaan pesawat Sukhoi.
Humas IBI Darmajaya Bandar Lampung, Novita Sari, dihubungi Rabu (16/5/2012) mengatakan, pihak universitas melalui Wakil Rektor 1 Abdul Azis menyampaikan permohonan maaf atas tindakan Yogi yang tercatat sebagai mahasiswa Semester IV Jurusan Ekonomi Manajemen IBI Darmajaya.
"Meskipun itu kelalaian pribadinya, namun sebagai institusi tempatnya menimba ilmu, kami secara profesional meminta maaf, baik kepada keluarga korban kecelakaan pesawat Sukhoi maupun masyarakat Indonesia secara umum," ujar Novita. Yogi saat ini tengah diperiksa penyidik di Markas Besar Polri terkait perbuatannya yang mengunggah foto palsu korban pesawat Sukhoi.
Foto yang kemudian asalnya diketahui dari sebuah situs di Brazil ini sempat beredar luas di situs jejaring sosial Facebook dan Twitter. Penayangan foto ini lalu dikecam banyak pihak karena dianggap tidak etis apalagi ternyata palsu. Novita menambahkan, perbuatan Yogi itu tidak akan memengaruhi statusnya sebagai mahasiswa di IBI Darmajaya.
"Ia tidak akan diberhentikan. Ia telah cukup terpukul atas kejadian itu dan telah menyerahkan diri. Kami pun mengetahui ternyata ia sama sekali tidak bermaksud jahat. Ia tidak tahu jika foto yang didapatnya dari BBM (Blackberry Messenger) grup itu ternyata palsu," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.