Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Widjajono Murni Berjuang untuk Kepentingan Bangsa

Kompas.com - 21/04/2012, 19:12 WIB
Ester Meryana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat energi, Kurtubi, menilai Wakil Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo adalah seorang ahli perminyakan yang murni berjuang untuk kepentingan bangsa dan negara.

"Beliau ini adalah ahli perminyakan yang sangat berusaha keras membawa perminyakan dan energi nasional bermanfaat bagi bangsa dan negara," ucap Kurtubi ketika dihubungi Kompas.com, Sabtu (21/4/2012).

Menurut Kurtubi, lulusan Teknik Perminyakan Institut Teknologi Bandung (ITB) ini adalah salah satu konseptor kebijakan energi yang telah mengkomunikasikan kebijakan energinya kepada masyarakat. Idenya pun sepenuhnya untuk kepentingan bangsa dan negara. "Selama ini ide dan konsepnya 100 persen untuk kepentingan bangsa dan negara," tambahnya.

Sekalipun ada beberapa perbedaan pandangan, Kurtubi pada dasarnya satu ide dengan Widjajono. Perbedaan itu misalnya, Wamen ESDM seringkali melontarkan pendapatnya bahwa Indonesia bukanlah negara yang kaya akan minyak. Sementara Kurtubi berpandangan sebaliknya. "Betul cadangan dan produksi minyak sangat kecil. Tapi itu karena salah kelola sehingga menyebabkan cadangan dan produksi kecil," sebut dia.

Menurutnya, maksud dari pernyataan Widjajono adalah agar masyarakat Indonesia mengerti bahwa kekayaan minyak mentah nasional tidak sebanyak negara-negara di Timur Tengah. Dengan begitu, manajemen perminyakan nasional tidak bisa memberikan bahan bakar minyak (BBM) yang murah kepada rakyat. "Supaya masyarakat menerima kenaikan harga (BBM) yang wajar," ungkap Kurtubi.

Terlepas dari perbedaan pandangan itu, Kurtubi mengakui usaha Widjajono adalah murni untuk kepentingan negara. "Usaha beliau adalah untuk kepentingan bangsa dan negara murni. Harus kita akui itu," sebut dia.

"Saya sangat terkejut dengan meninggalnya Pak Widjajono. Saya ikut berduka cita semoga arwah beliau diterima di sisi Yang Maha Kuasa dan keluarga yang ditinggalkan tetap tabah," ungkap Kurtubi.

Sebelumnya diberitakan, Wakil Menteri ESDM Widjajono Partowidagdo meninggal dunia saat melakukan pendakian Gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat, Sabtu. Ia mendadak lemas saat pendakian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

    Jalan Berliku Anies Maju di Pilkada Jakarta, Sejumlah Parpol Kini Prioritaskan Kader

    Nasional
    Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

    Kunker di Mamuju, Wapres Olahraga dan Tanam Pohon Sukun di Pangkalan TNI AL

    Nasional
    Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

    Sebut Demokrasi dan Hukum Mundur 6 Bulan Terakhir, Mahfud MD: Bukan karena Saya Kalah

    Nasional
    Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

    Bobby Resmi Masuk Gerindra, Jokowi Segera Merapat ke Golkar?

    Nasional
    [POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

    [POPULER NASIONAL] Korps Marinir Tak Jujur demi Jaga Marwah Keluarga Lettu Eko | Nadiem Sebut Kenaikan UKT untuk Mahasiswa Baru

    Nasional
    Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

    Poin-poin Klarifikasi Mendikbud Nadiem di DPR soal Kenaikan UKT

    Nasional
    Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

    Kasus Covid-19 di Singapura Melonjak, Menkes: Pasti Akan Masuk ke Indonesia

    Nasional
    Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

    Sidang Perdana Kasus Ketua KPU Diduga Rayu PPLN Digelar Tertutup Hari Ini

    Nasional
    Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies 'Ban Serep' pada Pilkada Jakarta...

    Saat PKB dan PKS Hanya Jadikan Anies "Ban Serep" pada Pilkada Jakarta...

    Nasional
    Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Tanggal 25 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

    Nasional
    Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

    Dukung Pengelolaan Sumber Daya Alam, PHE Aktif dalam World Water Forum 2024

    Nasional
    Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

    Ridwan Kamil Sebut Pembangunan IKN Tak Sembarangan karena Perhatian Dunia

    Nasional
    Jemaah Haji Dapat 'Smart' Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

    Jemaah Haji Dapat "Smart" Card di Arab Saudi, Apa Fungsinya?

    Nasional
    Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

    Kasus LPEI, KPK Cegah 4 Orang ke Luar Negeri

    Nasional
    Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

    Soal Anies Maju Pilkada, PAN: Jangan-jangan Enggak Daftar Lewat Kami

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com