JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Pertanian Suswono menyatakan sampai saat ini belum ada panggilan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk reshuffle. "Tidak ada panggilan terkait koalisi sama sekali," kata Suswono, Selasa (3/4/2012), di Jakarta seusai sosialisasi gerakan sehari tanpa nasi (one day no rice) di Depok, Jawa Barat.
Suswono menyatakan itu menjawab pertanyaan wartawan seputar isu reshuffle, terkait isu setgab koalisi di pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono. Suswono diusung oleh PKS menjadi Menteri Pertanian dalam Kabinet Indonesia Bersatu II.
Menurut Suswono, sampai saat ini dia diperintahkan oleh partainya untuk bekerja sepenuhnya membantu Presiden SBY. "Siap setiap saat kalau di-reshuffle," katanya.
Penggantian jabatan menteri merupakan kewenangan Presiden, ada atau tidak ada kasus. "Presiden yang mengangkat, beliau yang memanggil. Sampai saat ini, tidak ada panggilan terkait isu koalisi," katanya.
Desakan kader Demokrat agar PKS menarik tiga menteri sekaligus keluar dari koalisi disampaikan pascaparipurna DPR membahas RUU APBN Perubahan 2012. PKS memilih berbeda sikap yakni menolak penambahan Ayat 6a dalam Pasal 7 yang memberi kewenangan bagi pemerintah menyesuaikan harga BBM bersubsidi. Sikap berbeda ini menyulut kemarahan kubu Demokrat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.